Jakarta, INDONEWS.ID - Astra Tol Cipali menandatangani nota kesepahaman dengan PT 3M Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, terkait penurunan fatalitas berkendara di jalan tol.
Kepala Divisi Operasi Astra Tol Cipali, Sri Mulyo mengatakan penambahan jalur tidak hanya di gerbang tol Kalijati_GT subang, tapi di titik-titik lainnya secara bertahap.
Pelebaran untuk penambahan jalur selebar 3,6 meter dari dua jalur menjadi 3 jalur ini diharapkan dapat mengurai kepadatan arus lalu lintas terutama arus mudik lebaran yang bisa dijejali sampai 97.000 lebih kendaraan yang pulang kampung ke Jawa.
Pekerjaan dimulai dari depan lokasi rest area km 130 Indramayu, agar pengendara sudah bisa menikmati di lebaran tahun ini. Selebihnya ditargetkan selesai sampai Oktober 2023.
Proyek terbagi dalam dua paket. Paket pertama dikelola oleh PT Wijaya Karya dari km 72 sampai km 80. Paket kedua dikerjakan oleh PT Acset Indonesia Tbk dari km 80 sampai km 102.
Penambahan lajur diharapkan dapat menekan angka kecelakaan tabrak belakang yang kasus nya sangat tinggi di Tol Cipali yang tercatat sudah 170 meninggal sejak tahun 2019.
Dengan tiga jalur, pengendara bisa nyaman mengemudikan kendaraan, jalur cepat maksimal bisa dipacu 100km/jam, lajur sedang bisa 80km/jam sedang kan jalur lambat minimal 60km/jam.
Jadi kejadian avanza mencium pantat truk yang bahenol karena cuma ada 2 lajur bisa dihindari minimal berkurang lah.*(Zaenal)