Jakarta, INDONEWS.ID - Dengan maraknya pemberitaan kasus perundungan siswa SMA yang terjadi di Indonesia terutama di Jabodetabek. Ikatan Alumni Teladan bekerjasama dengan Pihak Sekolah SMAN 3 , Komite Sekolah, TNI , POLRI jg masyarakat sekitar sekolah memperkuat SATUAN TUGAS (Satgas) Sekolah , untuk menindak lanjuti pelaporan tentang adanya tindakan perundungan yang dilakukan oleh peserta didik aktif maupun Alumni di dalam maupun di luar lingkungan Sekolah SMA 3.
Satuan Tugas yg berlambangkan Mata Elang dengan Tagline "WE SCOUT & ACT"
Memaknai bahwa Satgas Teladan yang terdiri dari berbagai Elemen bertugas mengawasi dan memantau serta melakukan tindakan pencegahan terhadap segala bentuk perundungan yang terjadi di SMAN 3 baik di lingkungan sekolah maupun diluar sekolah yang melibatkan siswa/i SMAN 3 .
Simbol lingkar atas dan bawah adalah elemen IKA Teladan dan Komite Sekolah sedangkan Mata dimaknai sbg Elemen sekolah yg wajib waspada dan diwaspadai dalam hal perundungan.
Diharapkan kolaborasi ini dapat bekerja secara integrasi dan dinamis sehingga menghasilkan SMAN 3 yang bersih lingkungan perundungan ( Zero Bullying)
SATGAS TELADAN akan meluncurkan pelayanan "ONE STOP REPORT SYSTEM"
Yaitu: Melaporkan utk memberikan Informasi dan atau keluhan dari pada siswa yang terkena perundungan untuk segera mendapatkan perlindungan serta pendampingan dari team SATGAS TELADAN yang terdiri dari Psikolog, Praktisi Hukum, anggota TNI & POLRI serta Alumni sebagai Pendampingan.
Penandatanganan Pakta Kesepakatan Kerjasama dilakukan oleh SATGAS SMA 3 dengan SATGAS TELADAN disaksikan oleh Pihak Sekolah, Pihak Komite Sekolah, Pengurus IKA TELADAN & para siswa/i, telah dilaksanakan pada hari Senin 26 Februari 2024 di Sekolah SMA 3 setelah mengikuti Upacara Bendera yang dipimpin oleh Mayor Jendral TNI Arkamelvi Karmani (alumni 386) sebagai kordinator SATGAS TELADAN.
Selanjutnya kerjasama ini akan melakukan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh elemen dan siswa/i untuk tercapainya "ZERO BULLYING" di SMAN 3 - Jakarta yang kita cintai.