Semarang, INDONEWS.ID -Borneo FC menyelesaikan laga pekan ke-30 dengan sempurna. Bermain lawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang pada Jumat (25/4/2025) sore, Pesut Etam menengah telak 2-5.

Borneo FC tidak hanya menang dan membawa pulang 3 poin, tapi menang dengan menggelontorkan banyak gol ke gawang tuan rumah PSIS Semarang.

Kemenangan ini membawa Pesut Etam naik satu peringkat dari sebelumnya peringkat 7 naik peringkat 6 dengan mengoleksi 46 poin.

Sementara PSIS, kekalahan ini membuatnya semakin  berat untuk keluar dari zona degradasi. PSIS masih terbenam di peringkat 16 dengan nilai 25 poin dan berpotensi tergusur jika dua tim di bawahnya meraih kemenangan.

Laga dimulai dengan gebrakan tim tamu yang sulit dibendung tuan rumah. Borneo membobol gawang PSIS Semarang saat laga baru berlangsung 9 menit lewat gol Matheus Peralta.

Tuan rumah berusaha untuk mencetak gol penyama gagal. Malah pada menit ke-19, kembali   kebobolan lewat  da Silva. Skor 0-2.

Menit ke-34, PSIS mendapat peluang memperkecil skor. Sayang, Sudi gagal memaksimalkan kesempatan di depan gawang Borneo. Sepakannya terlalu pelan sehingga mampu dihalau lini pertahanan lawan.

Di tengah-tengah upaya memburu gol, PSIS kembali bobol untuk ketiga kalinya pada menit ke-40. Kali ini gol dicetak Ronaldo Rodriguez. Borneo FC unggul 0-3.

Pada saat memasuki menit akhir,  PSIS mendapat petaka, dihukum tendangan akibat Alfeandra Dewangga melanggar pemain Borneo.

Tugas mengeksekusi bola mati diserahkan kepada Habibi Jusuf. Sang  algojo bola mati sukses melaksankan tugasnya dengan baik. Skor 0-4  menutup babak pertama.
Kembali dari ruang ganti, Borneo masih memberikan tekanan kepada PSIS untuk menambah gol.

PSIS berusaha bangkit di babak ini. P,ada menit ke-51, PSIS mendapat peluang lewat Sandy Ferizal, namun tendangannya masih menyamping di sisi kiri gawang Nadeo Argawanita.

Tidak putus asa, mereka terus-menerus menyerang. Hasilnya, di menit ke-55 gol tercipta lewat Sandy Ferizal. Skor berubah menjadi 1-4.

PSIS tambah semangat dan membayar  mengancam beberapa menit berselang. Sayang aksi Sudi Abdallah bisa digagalkan bek-bek Borneo.

Pelatih PSIS Gilbert Agius melalukan rotasi di lini serang pada menit ke-61. Dia memasukkan Gustavo Souza menggantikan Sudi Abdallah.

Ini membawa hasil. Menit ke-65 PSIS  mencetak gol kedua lewat sontekan Joao Ferrari usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Borneo FC. Skor menjadi 2-4.

Borneo pun waspada karena  kebobolan beruntun. Pesut Etam juga mencoba keluar dari tekanan dengan kembali meningkatkan agresifitas.

Pada menit ke-75, Borneo mendapat peluang di depan gawang PSIS. Namun tendangan Peralta masih melambung tipis di atas mistar gawang.

Akhirnya di menit akhir,  90+4 Borneo mencetak gol lewat sontekan Mariano Peralta melalui skema serangan balik.

Skor 2-5 menutup rangkaian babak kedua untuk memengaruhi pasukan Joaquin Gomez.