Jakarta, INDONEWS.ID - Pengamat Politik dan Sosial Elang Wijaya Galang Ramadani menilai peristiwa demo beberapa hari ini merupakan salah satu bentuk kekecewaan masyarakat terhadap perilaku sejumlah oknum anggota DPR, sehingga berbuntut  kerusuhan dibeberapa Provinsi Indonesia.

"  Menunjukkan ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja anggota DPR. Berdasarkan survei mayoritas masyarakat (76,2%) tidak puas dengan kinerja anggota DPR, dan 84,1% responden menilai bahwa anggota DPR lebih mengutamakan kepentingan partai politik dibandingkan kepentingan publik," jelas Ketua Partai Rakyat Jakarta (Praja) ini melalui pesan singkatnya, Jakarta (1/7/2025).

Dikatakan Elang, juga disebabkan ketidak adanya transparansi  mengenai kebijakan dan hukum. 

"Sebaiknya anggota DPR lebih transparan dalam pengambilan keputusan dan lebih akuntabel," imbuhnya.

Ketua Partai lokal, ini mendorong reformasi sistem politik , hal itu untuk mengurangi pengaruh partai politik dalam pengambilan keputusan anggota DPR. Juga meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses politik untuk memastikan bahwa kepentingan publik lebih diutamakan.

"  Anggota dewan perwakilan rakyat yang  tidak memiliki hati nurani terhadap  rakyat indonesia sebaiknya  di non aktifkan pemanen, dan kalau memang harus  dirombak total, kabinet, tunjangan lain nya.., ini dampak kecemburuan atas ke kesenjangan di mata masyarakat  indonesia," tegasnya.