INDONEWS.ID

  • Kamis, 22/06/2017 20:06 WIB
  • Harga Stabil Jelang Lebaran, Presiden Apresiasi Kinerja Jajaran

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Harga Stabil Jelang Lebaran, Presiden Apresiasi Kinerja Jajaran
Rapat Kabinet Kerja tentang evaluasi harga bahan pokok dan persiapan jelang Lebaran, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/6/2017). (Foto: Biro Pers Istana)
Jakarta, INDONEWS.ID - Beberapa hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 2017, Presiden Joko Widodo mengumpulkan segenap jajaran Kabinet Kerja di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/6/2017). Sidang Kabinet Paripurna membahas tentang evaluasi harga bahan pokok dan persiapan jelang Lebaran . Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin melalui siaran pers menginformasikan, Kepala Negara mengawali rapat tersebut dengan menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada kementerian terkait serta pihak-pihak lain yang telah berupaya keras dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang Lebaran ini. Presiden meminta agar pencapaian kinerja tersebut dapat terus dipertahankan. "Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, karena kalau kita lihat harga kebutuhan pokok menjelang Lebaran pada tahun ini pada posisi yang sangat baik, stabil. Dan saya ingin memberikan apresiasi kepada menteri terkait, dengan pola yang sudah ada ini perlu dipertahankan dan disempurnakan lagi," ujar Presiden disambut tepuk tangan peserta sidang. Selain itu, Presiden Joko Widodo juga memberikan kabar gembira kepada masyarakat terkait dengan ketetapan harga bahan bakar minyak (BBM). Setelah melakukan perhitungan kembali, harga BBM dan juga gas tidak mengalami kenaikan. "Dari hitung-hitungan kalkulasi terakhir kemarin kita juga sudah memastikan bahwa pada bulan depan, Bulan Juli, tidak ada kenaikan BBM. Karena sebetulnya kalkulasi kita kemarin kelihatannya BBM akan naik, tetapi setelah kita hitung kembali harga BBM bisa tidak kita naikkan," ucapnya. Lebih lanjut, dalam beberapa hari ke depan, Presiden meminta jajarannya untuk memberikan perhatian penuh pada penanganan arus mudik Lebaran. Pemerintah, kata Presiden, ingin memberikan pelayanan kepada para pemudik dengan sebaik-baiknya. "Saya ingin agar penanganan arus mudik ini betul-betul terintegrasi antara Polri, TNI, Menteri Perhubungan, Kementerian PU, Menteri ESDM, dan Menteri BUMN. Kesampingkan ego sektoral masing-masing,"  kata Presiden. Mengakhiri arahannya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini tidak luput menyoroti keterlambatan pendistribusian beras sejahtera (Rastra) kepada masyarakat. Dengan tegas ia meminta jajaran terkait untuk segera menindaklanjuti hal tersebut. "Karena keterlambatan pembagian Rastra ini berdampak pada hasil indikasi ekonomi yang telah disurvei oleh BPS. Kejadian ini kita harapkan tidak terjadi lagi," pungkasnya. (Very)
Artikel Terkait
Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah Sepanjang 165 km pada 15 Kabupaten/Kota di Sultra
Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi, Presiden Jokowi Didampingi Menteri Basuki Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa
Jokowi Lantik Menko Polhukam dan Menteri ATR/BPN Rabu, Beredar Nama Hadi Tjahjanto dan AHY
Artikel Terkini
HOGERS Indonesia Resmi Buka Gelaran HI-DRONE2 di Community Park, Pantai Indah Kapuk 2
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas