JAKARTA, INDONEWS.ID – Buntut pernyataan Novel Baswedan terkait dugaan keterlibatan seorang Jenderal Polisi dalam kasus penyiraman terhadap dirinya, Polda Metro Jaya akan kirim tim untuk menanyakan langsung kepada penyidik KPK tersebut.
"Ya intinya yang bersangkutan (Novel-red) pernah menyatakan bahwa menyebut seorang Jenderal ya yang terlibat, makanya nanti kita akan tanyakan juga ya siapa, dan buktinya apa dia ngomong di situ. Nanti akan tetap kami tanyakan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (28/6).
Menurut Argo, untuk melakukan itu pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit tempat Novel dirawat di Singapura. bahkan dalam pelaksanaannya nanti, pihaknya juga akan didampingi KPK saat bertemu Novel.
"Ya tentunya seperti itu, tidak mungkin polisi sendirian ke sana. Kami tetap menggandeng dengan KPK siapa yang ditunjuk, kemudian dokter di sana koordinasi boleh atau tidak. Karena yang bersangkutan ada di negara orang, tentunya setiap negara punya aturan tersendiri," ujarnya.
Lebih lanjut Argo menambahkan, jika nantinya pernyataan Novel tidak terbukti, maka pihaknya akan melakukan tindak lanjut atas pernyataan tersebut. Disamping , pihaknya tetap fokus mencari pelaku penyiraman penyidik KPK tersebut. (hdr)