Jakarta, INDONEWS.ID- Adanya desakan untuk keluar dari koalisi partai pendukung pemerintah terhadap Partai Amanat Nasional (PAN) menyusul perbedaan pandangan dalam UU Pemilu. membuat partai Gerindra menghargai sikap perbedaan PAN dalam koalisi partai pendukung pemerintah.
Menurut Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, semua partai politik punya cara pandang masing-masing dan harus dihargai. “Ya kami menghormati sikap PAN, karena semua parpol kan punya cara pandang otonom,” ujar Muzani di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (24/7/2017) kemarin.
Menurut dia, partainya menghormati dan menjunjung tinggi apa pun yang menjadi keputusan PAN dari awal. Karena itu, partainya tidak punya halangan untuk berkomunikasi dengan pihak mana pun termasuk PAN.
Muzani menegaskan, jika PAN ingin bergabung mengusung calon presiden (capres) 2019, maka partainya dengan tangan terbuka sangat siap menerima.
“Kami siap menerima partai mana pun termasuk PAN. Itu kawan dan sahabat dan menjadi kekuatan yang bisa digunakan sama-sama untuk memenangkan,” pungkas Muzani.
Sebelumnya, PAN menyerahkan semua keputusan kepada Presiden Joko Widodo yang puyna hak prerogatif. Bagi PAN, apakah tetap akan di pemerintahan, menterinya dicopot, atau berhenti berkoalisi itu merupakan urusan presiden. (hdr)