Jakarta, INDONEWS.ID - Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat telah membuka jalur Simpang Susun Semanggi pada Jumat (28/7/2017) malam.
Djarot menjelaskan bahwa jembatan Simpang Susun Semanggi merupakan jembatan layang dalam kota terpanjang di Indonesia.
Ditambahkan Djarot, jembatan layang dengan bentuk melengkung ini merupakan karya monumental, di sisi-sisinya dihias ornamen gigi balang khas Betawi.
“Ditambah pencahayaan yang sangat bagus. Ini adalah persembahan anak bangsa. Sebenarnya kalau kita mempunyai keyakinan kita bisa bangun apapun juga,” kata Djarot.
Sebagai informasi simpang Susun Semanggi merupakan proyek pemprov DKI Jakarta yang dibangun ketika masa kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama.
Groundbreaking proyek ini dilakukan oleh (Pemprov) DKI pada 8 April 2016 lalu.
Jalur ini akan digunakan untuk pengendara roda empat yang ingin berbelok kanan dari jalan arah barat atau daerah Tomang-Slipi menuju area Blok M.
Simpang Susun Semanggi juga dipakai oleh pengendara roda empat yang ingin berbelok dari arah timur atau daerah Cawang menuju kawasan Benhil-MH Thamrin.
Sementara untuk kupingan semanggi eksisting, hanya akan digunakan untuk kendaraan berputar dari arah Slipi kembali ke arah Slipi, dan dari arah Cawang kembali ke Cawang serta belok kanan dari Blok M menuju Cawang dan dari Benhil menuju Slipi-Tomang.
Proyek pembangunan Simpang Susun Semanggi memakan biaya sebesar Rp 360 miliar.
Uji coba ini dilakukan dari 28 Juli-16 Agustus 2017 mendatang. (Lka)
