INDONEWS.ID

  • Kamis, 24/08/2017 14:10 WIB
  • Mendagri: Bappeda Gagal Rumuskan Program Pemerintah Pusat di Daerah

  • Oleh :
    • very
Mendagri: Bappeda Gagal Rumuskan Program Pemerintah Pusat di Daerah
Tjahjo Kumolo dalam diskusi “Manajemen Komunikasi Pemerintah di Era Digital” di Kota Bandung, Selasa (22/8). (Foto: Kemendagri.go.id)

Jakarta, INDONEWS.ID – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) agar menyelaraskan program daerah dengan program pemerintah pusat.

Tjahjo menilai, Bappeda kerap gagal merumuskan program pemerintah pusat di tingkat daerah sehingga masyarakat tidak merasakan manfaatnya.

Baca juga : Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora

“Apa yang dirumuskan daerah dalam konteks kesehatan tidak pernah nyambung dengan program Bappenas. Ini yang kadang tidak membuahkan blue print kesehatan yang baik,” ujar Mendagri saat menghadiri Rakernas ke-10 Asosiasi Rumah Sakit Daerah Seluruh Indonesia (ARSADA) di Hotel Mercure Kemayoran Jakarta, Rabu (23/8/2017).

Tjahjo menjelaskan, pada era pemerintah Joko Widodo (Jokowi) saat ini pemerintah mulai fokus pada penyerapan hasil musyawarah dari perencanaan pembangunan daerah sebelum menentukan program kerja.

Baca juga : PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok

Dari hasil tersebut, banyak daerah diketahui membutuhkan pembangunan infrastruktur sosial dan ekonomi, khususnya di bidang kesehatan. Setelah itu, pemerintah daerah (pemda) baru bisa menentukan programnya.

“Sekarang ini, banyak kepala daerah yang ingin menyediakan pelayanan kesehatan baik untuk warganya agar terpilih kembali dalam pilkada,” ujarnya.

Baca juga : Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN

Dalam sambutannya, Mendagri Tjahjo juga meminta agar ARSADA bisa memberikan perhatian lebih terhadap kebutuhan kesehatan masyarakat. Caranya adalah meningkatkan pelayanan publik di sektor tersebut.

“Kepala daerah bisa dikatakan berhasil jika mampu memberikan kesehatan gratis dan pendidikan gratis kepada masyarakat. Jadi pelayanan kesehatan ini harus terus ditingkatkan,” pungkas Tjahjo. (Very)

Artikel Terkait
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Artikel Terkini
HOGERS Indonesia Resmi Buka Gelaran HI-DRONE2 di Community Park, Pantai Indah Kapuk 2
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas