INDONEWS.ID

  • Sabtu, 30/09/2017 12:37 WIB
  • Fokus di Kemensos, Khofifah Isyaratkan Belum Ajukan Surat Pengunduran Diri

  • Oleh :
    • very
Fokus di Kemensos, Khofifah Isyaratkan Belum Ajukan Surat Pengunduran Diri
Mensos Khofifah Indar Parawansa menjawab wartawan usai mengikuti rapat terbatas, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (28/9) sore. (Foto: Setkab.go.id)

Jakarta, INDONEWS.ID - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa secara tersirat mengakui bahwa dirinya belum mengajukan surat pengunduran diri terkait rencana pencalonannya untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jawa Timur.

Menurut Khofifah, dirinya saat ini masih berkoordinasi dengan partai-partai yang akan mendukungnya untuk saling membangun sinergi.

Baca juga : Warung NKRI Digital, Cara BNPT Kolaborasikan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Era Digitalisasi

“Saya masih ingin memaksimalkan seluruh kinerja Kementerian Sosial,” kata Khofifah menjawab pertanyaan wartawan usai mengikuti rapat terbatas tentang antisipasi peningkatan aktivitas Gunung Agung dan Gunung Sinabung, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (28/9) sore.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengaku sudah ada sedikit pembicaraan terkait rencana keikutsertaan Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jawa Timur (Jatim). Namun, sejauh ini, menurut Presiden, dirinya belum menerima surat resmi pengunduran diri Khofifah dari jabatannya sebagai Menteri sosial.

Baca juga : Mendagri Atensi Keamanan Data Pemilih pada Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024

“Sampai saat ini belum saya terima surat resminya,” kata Presiden Jokowi usai membuka dan meninjau sejumlah stan di Pameran Kriyanusa Dekranas 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (27/9) pagi.

Mensos menjelaskan, bahwa anggaran Kementerian Sosial mengalami kenaikan sangat signifikan. Penerima PKH (Program Keluarga Harapan) juga bertambah dari 6 juta menjadi 10 juta,  penerima bantuan pangan juga bertambah dari 1,28 juta menjadi 10 juta juga.

Baca juga : Kemendagri Serahkan DP4 kepada KPU sebagai Bahan Penyusunan DPT Pilkada Serentak 2024

Untuk itu, lanjut Khofifah, Kementerian Sosial juga siap-siap melakukan rekrutmen pendamping PKH. Mensos juga terus mengkomunikasikan agar validasi data dari daerah itu tetap bisa di-update oleh masing-masing Pemda.

“Jadi izinkan saya mencoba memaksimalkan seluruh persiapan dari tugas-tugas Kementerian Sosial, terutama di tahun 2018 kita mendapatkan mandat cukup signifikan, terutama di dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program PKH dan bantuan pangan,” ujar Khofifah.

Khofifah mengharapkan semuanya berjalan kondusif. “Yang di Kementerian Sosial, mereka juga butuh suasana yang kondusif untuk bisa menyiapkan segala sesuatunya, karena mandat 2018 dari Presiden kepada Kementerian Sosial juga harus disiapkan dengan maksimal,” pungkasnya. (Very)

 

Artikel Terkait
Warung NKRI Digital, Cara BNPT Kolaborasikan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Era Digitalisasi
Mendagri Atensi Keamanan Data Pemilih pada Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
Kemendagri Serahkan DP4 kepada KPU sebagai Bahan Penyusunan DPT Pilkada Serentak 2024
Artikel Terkini
Warung NKRI Digital, Cara BNPT Kolaborasikan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Era Digitalisasi
Bahas Revitalisasi Data, Pj Bupati Maybrat Rapat Bersama tim Badan Pusat Statistik Setempat
Mendagri Atensi Keamanan Data Pemilih pada Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
Kemendagri Serahkan DP4 kepada KPU sebagai Bahan Penyusunan DPT Pilkada Serentak 2024
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Perkuat Komitmen Konstitusional Berpartisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas