Jakarta, INDONEWS.ID – Dewan Perwakilan Rakyat khususnya Komisi I meminta pemerintah agar Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo diganti secepat.
Menurut Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin, alasannya Komisi I yang mengatur pertahanan membidangi militer tak memiliki waktu lantaran DPR akan segera memasuki masa reses.
"DPR nanti yang akan memberikan persetujuan. Persetujuan itu disampaikan kepada presiden, setuju atau tidak setuju," kata Hasanuddin dalam sebuah diskusi di kawasan Cikini Jakarta Pusat, Kamis (23/11/2017).
Menurut Hasanuddin, masa reses DPR mulai 13 Desember hingga 14 Januari 2018. Apabila penunjukan nama Panglima TNI saat memasuki masa reses tak bisa diproses DPR.
"Kemudian masuk lagi pertengahan Januari sampai Maret, sesudah itu reses lagi. Jadi kalau tidak di masa kerja sekarang, maka itu bisa-bisa bablas kita punya Panglima TNI dalam status pensiun," ujarnya.
Hasan menambahkan, terlebih masa jabatan Jenderal Gatot sebagai Panglima TNI akan pensiun pada Maret 2018. Oleh sebab itu, Hasanuddin berharap, agar Presiden Jokowi segera menunjuk nama untuk menggantikan Gatot.(hdr)