INDONEWS.ID

  • Selasa, 23/01/2018 21:03 WIB
  • Pasukan Siliwangi Bergerak Bantu Korban Gempa

  • Oleh :
    • hendro
Pasukan  Siliwangi Bergerak Bantu Korban Gempa
Pasukan dari Kodam III/Siliwangi bantu korban gempa banten(istimewa)

Bandung, INDONEWS.ID-  Gempa berkekuatan  6,1 SR yang berada di kawasan Banten itu, membuat sejumlah tempat berdampak  seperti di Banten, Jawa Barat dan Jabotabek.

"Semenjakada kejadian gempa tadi sore, Pangdam Siliwangi sudah keluarkan perintah langsung anggota turun ke lapangan," ujar Kapendam Siliwangi Kolonel Arh M Desi Ariyanto di Bandung, Selasa (23/1/2018).

Baca juga : Update Banjir Bandang di Agam, Korban Meninggal 19 Orang

Berdasarkan data BMKG, gempa berkekuatan 6,4 SR berpusat di Lebak Banten. Namun getaran gempa juga terasa hingga ke wilayah Jakarta dan Bandung.

Data dari Dandim dan Danrem di wilayah Kodam Siliwangi gempa berdampak ke sejumlah daerah seperti Sukabumi, Cianjur, Garut dan di pusat gempa di Banten. 

Baca juga : Gempa Tuban, Sebanyak 143 Kepala Keluarga Terdampak

Di Kota Sukabumi 25 unit rumah rusak. Sementara Kabupaten Sukabumi 12 unit bangunan rumah rusak. 

Di wilayah Cianjur, satu unit rumah semi permanen rusak. Sedangkan korban jiwa mencapai 8 orang pelajar.

Baca juga : Region Head PTPN IV Regional 4 Jambi, Sambangi Karyawan Korban Kebakaran

"Di Bogor info terakhir ada 135 rumah rusak berat," tuturnya.

Untuk wilayah titik pusat gempa di wilayah Banten, beberapa daerah terkena dampak. Di wilayah Serang satu rusak berat, di Pandeglang sebuah rumah dan satu bangunan sekolah rusak. 

Lokasi terparah berada di wilayah lebak. Dari laporan sebanyak 474 bangunan terdiri dari rumah, kantor Koramil hingga masjid mengalami rusak. Kerusakan mulai dari kerusakan ringan hingga berat.

"Untuk korban meninggal satu orang, luka berat satu dan luka ringan satu," bebernya.

Pangdam menginstruksikan pasukannya turun ke lapangan. Selain mendata korban, pasukan TNI juga diminta untuk membantu korban terdampak.

"Intinya pasukan Siliwangi diminta untuk bergerak membantu," ujar Kapendam.

Selain pasukan Kodam Siliwangi, pasukan Kopassus jug dikerahkan. Pasukan akan bahu membahu membantu hingga mengevakuasi korban.

"Kalau perlu nanti dikerahkan dapur lapangan, mobil tangki dan apapun yg bisa dikerahkan untuk bantu masyarakat yang rumahnya rusak," ungkapnya.(hdr)

Artikel Terkait
Update Banjir Bandang di Agam, Korban Meninggal 19 Orang
Gempa Tuban, Sebanyak 143 Kepala Keluarga Terdampak
Region Head PTPN IV Regional 4 Jambi, Sambangi Karyawan Korban Kebakaran
Artikel Terkini
Mendagri Resmi Lantik 5 Penjabat Gubernur
Kak Wulan Bikin Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru
PNM Peduli, Gerak Cepat Bantu Bencana Banjir Bandang dan Lahar Dingin Sumatera Barat
Pj Bupati Maybrat Sambut Kedatangan Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Tips Memilih Jasa Pengurusan Visa
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas