Jakarta, INDONEWS, ID – BPJS Ketenagakerjaan bekerjasama dengan Ascort Perisa Indonesia yang merupakan perusahaan konsultan manajemen perencanaan keuangan dan jaminan sosial.
Tujuannya tak lain untuk memberikan perlindungan dan kesejahteraan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada debitur Sumut Ventura yang tersebar di pelosok Tanah Air.
Dalam hal ini, Komisaris Sumut Ventura, Shiraz Refai, menuturkan, kerjasama ini merupakan salah satu cara untuk ikut ambil bagian dalam mensejahterakan masyarakat Indonesia terutama pengusaha kecil. Memperkuat pemberdayaan ekonomi kecil hingga menengah, juga akan memberikan suatu kenyamanan dan keamanan dalam melakukan kegiatan usaha.
"Dalam lima tahun kedepan, Sumut Ventura memiliki komitmen untuk pemerataan usaha di Pulau Jawa. Target kami, sebanyak 1 juta pelaku usaha kecil yang bisa terbantu dengan program ini. Kurang lebih 200 cabang yang akan tersebar di Wilayah Pulau Jawa, dengan seperti ini diharapkan akan lebih banyak pengusaha kecil yang akan terbantu," kata Shiraz Refai, Kamis (13/12).
Pihaknya berkomitmen tidak hanya dengan bantuan modal saja tapi juga akan terlibat dalam manajemen keuangan terhadap nasabahnya secara reguler dari perusahaan maupun melalui Ascort Perisai Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan.
"Diharapkan, dengan kerjasama ini akan terjadi sinergi yang sangat baik untuk pengusaha kecil yang ada di Indonesia, dimana sumber dana dan pembinaan dilakukan oleh Sumut Ventura, sedangkan manajemen perencanaan keuangan dibantu oleh Ascort Perisai Indonesia. Sementara, BPJS Ketenagakerjaan memperkuat keamanan dan kenyaman peserta yang menjadi nasabah Sumut Ventura," ujarnya lagi.
Sedangkan Direktur Utama PT Ascort Perisai Indonesia, Eldin Rizal Nasution mengatakan, bahwa kerjasama ini akan menargetkan penambahan kepesertaan lebih dari 1.500 orang per bulan untuk BPJS ketenagakerjaan yang berasal dari para debitur Sumut Ventura. (Abdi.K)