Lombok, INDONEWS.ID - Peristiwa naas menimpa sejumlah orang yang sedang memancing ikan di perairan Gili Poh, Lombok Barat pada Sabtu, (2/2/2019).
Kejadian tersebut terjadi pada saat sampan yang mengangkut delapan orang pemancing itu terbalik di perairan sebelah barat Gili Poh sekitar pukul 12 siang.
Diinformasikan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, I Nyoman Sidakarya, menceritakan bahwa kejadian bermula ketika perahu yang di tumpangi oleh delapan orang dengan rute Pelabuhan Tawun Lombok Barat menuju Perairan Gili Poh untuk memancing tiba-tiba terbalik.
“Delapan orang itu terdiri dari 5 orang warga negara asing asal Tiongkok dan 3 WNI yakni dua orang boatman atas nama Salman dan Nursin alamat Batuleong desa Sekotong Barat, satu orang pemandu atas nama Ida Wayan Aditya Putra alamat Jagerage Kediri,” ujarnya.
Nyoman mengatakan musibah naas itu terjadi dikarenakan kondisi sampan yang tidak stabil (tidak seimbang) karena saat memancing para korban serempak berkumpul di kanan sampan sehingga mengakibatkan kehilangan keseimbangan.
“Petugas Siaga kapal RB 220 mendapat informasi dari saudara selamat yang menginformasikan bahwa ada sampan terbalik di seputaran perairan Gili Poh. Kemudian RB 220 Mataram menuju ke LKM dn pada titik kordinat 8°42,640"S / 115*57,270"E,” paparnya.
“Korban kami temukan dan melakukan evakuasi menggunakan sampan nelayan karena RB 220 tidak bisa sampai ke pinggir,” sambungnya.
Sementara itu, dipastikan I Nyoman Sidakrya dalam kecelakaan sampan terbalik tersebut tidak ada korban jiwa. (ronald)