indonews

indonews.id

Sidarto Danusubroto : Berikan Demokratis yang Edukatif Bukan Demokratis yang Menakuti Rakyat

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sidarto Danusubroto menngingatkan kepada masyarakat untuk terus melawan berita bohong atau hoax yang dapat memecah belah bangsa Indonesia.

Reporter: luska
Redaktur: very
zoom-in Sidarto Danusubroto : Berikan Demokratis yang Edukatif Bukan Demokratis yang Menakuti Rakyat
Sidarto saat menghadiri Deklarasi Dukung Jokowi oleh Alumni SMPN XII JWijaya, akarta, di Balai Sarwono, Jln, Madrasah No.14, Jeruk Purut, Jakarta.(Indonews.id/Luska)

Jakarta, INDONEWS.ID - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sidarto Danusubroto menngingatkan kepada masyarakat untuk terus melawan berita bohong atau hoax yang dapat memecah belah bangsa Indonesia.

“Kalau ada berita yang tidak berdasarkan data dan fakta, harus kita lawan. Karena berita itu dibuat untuk menjatuhkan petahana Presiden Joko Widodo yang telah bekerja dengan tulus bagi Indonesia,” kata Sidarto saat menghadiri Deklarasi Dukung Jokowi oleh Alumni SMPN XII JWijaya, akarta, di Balai Sarwono, Jln, Madrasah No.14, Jeruk Purut, Jakarta, Minggu (24/2/2019).

Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) ini juga mengingatkan bahwa berita berita bohong telah banyak tersebsar melalui media sosial seperti grup WhatsApp, twitter dan lainnya.

Untuk itu, lanjut Sidarto, masyarakat harus jelas dan melihat kenyataan di lapangan dengan pencapaian yang nyata, agar tidak kemakan dengan hoax.

Sidarto mencontohkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini menjadi kekuatan utama di Asia Tenggara dan diprediksi pada tahun 2023 akan menjadi kekauatan ekonomi ke 5 dinia, negara maju di dunia.

" Kita harus membawa demokratis yang edukatif dan bermartabat, bukan demokratis dengan hoaks, heater, dan menakut nakuti rakyat," pungkasnya. (Lka)

© 2025 indonews.id.
All Right Reserved
Atas