INDONEWS.ID

  • Selasa, 02/04/2019 10:30 WIB
  • KPU : Penonton yang Tidak Tertib di Debat Keempat Tidak Diundang Pada Debat Kelima

  • Oleh :
    • luska
KPU : Penonton yang Tidak Tertib di Debat Keempat Tidak Diundang Pada Debat Kelima
Ilustrasi gedung KPU (istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menerangkan penonton yang tidak tertib saat mengikuti jalannya debat keempat yang digelar pada Sabtu (30/3/2019) kemarin, nama namanya sudah dicatat oleh Komite Damai yang terdiri atas perwakilan KPU, Bawaslu, TKN, dan BPN.

"Kemarin kita sudah mengidentifikasi nama-nama yang tidak tertib. Itu ternyata bukan elite partai, bukan juga pengurus harian partai. Tapi, nama-namanya tidak bisa kami sebutkan," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (1/4/2019).

Baca juga : Sindir Mendagri, Eks KPU: Pilkada Langsung Karena DPRD Korup, Mau Kembali ke Sana

Hal tersebut sesuai menggelar rapat evaluasi debat keempat calon presiden Pemilu 2019 bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TKN Jokowi-Ma`ruf, dan BPN Prabowo-Sandi.

Namun demikian, dari rapat itu, KPU dan Bawaslu berpandangan, pelaksanaan debat keempat berlangsung dengan lancar.

Baca juga : Terkait Mulan, Perludem: KPU Seharusnya Lebih Berhati-hati

Dikatakan Wahyu, KPU sudah menyerahkan nama-nama tersebut ke TKN dan BPN agar tidak diundang lagi pada debat kelima.

"Kita sudah rekomendasikan kepada TKN dan BPN soal nama-nama orang (yang tidak tertib) itu. Kita meminta agar untuk debat kelima, orang-orang itu tidak diundang," katanya.

Baca juga : KPU: Pelantikan Jokowi-Ma`ruf Tetap Dilakukan pada 20 Oktober

Wahyu juga mengingatkan kembali soal sanksi pelanggar ketertiban yang perlu diperhatikan oleh tamu undangan debat kelima nanti. Apabila ada pengunjung debat, undangan debat yang tidak tertib, mengganggu suasana debat, maka Komite Damai pada tahapan akhir akan mengeluarkan yang bersangkutan dari ruang debat. (Lka)

 

Artikel Terkait
Sindir Mendagri, Eks KPU: Pilkada Langsung Karena DPRD Korup, Mau Kembali ke Sana
Terkait Mulan, Perludem: KPU Seharusnya Lebih Berhati-hati
KPU: Pelantikan Jokowi-Ma`ruf Tetap Dilakukan pada 20 Oktober
Artikel Terkini
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Perayaan puncak HUT DEKRANAS
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas