INDONEWS.ID

  • Jum'at, 12/04/2019 19:01 WIB
  • KPU Pastikan Debat Terakhir Berbeda dengan Sebelumnya

  • Oleh :
    • Ronald
KPU Pastikan Debat Terakhir Berbeda dengan Sebelumnya
Komisioner KPU, Wahyu Setiawan mengatakan bahwa perbedaan yang akan ditampilkan pada debat terakhir ini adalah panjatan doa yang diberikan dari setiap agama maupun aliran kepercayaan yang ada di tanah air.

Jakarta, INDONEWS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia memastikan debat terakhir untuk pemilihan presiden 2019 yang akan berlangsung esok hari, Sabtu (13/4/2019) akan berbeda dari debat sebelumnya.

Komisioner KPU, Wahyu Setiawan mengatakan bahwa perbedaan yang akan ditampilkan pada debat terakhir ini adalah panjatan doa yang diberikan dari setiap agama maupun aliran kepercayaan yang ada di tanah air.

"Yang berbeda-beda terkait dengan debat ke-5 atau debat terakhirnya kita akan mengadakan doa bersama dari semua agama dan aliran kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa oleh tokoh Muslim imam besar Masjid Istiqlal dan aliran kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa," ujarnya pada Jumat, (12/4/2019).

Wahyu menambahkan pada tanggal 13 April besok, selain sebagai debat terakhir juga merupakan hari terakhir rangkaian kampanye pemilu 2019.

"Masa kampanye itu berakhir tanggal 13 April 2019. Nanti akan ada pidato penutup dari ketua KPU didampingi oleh ketua Bawaslu Republik Indonesia dan ketua DKPP Republik Indonesia sebagai penanda berakhirnya masa kampanye pemilu 2019," tandasnya.

Ia juga memastikan bahwa di akhir acara, KPU akan mengisi acara debat dengan himbauan bagi masyarakat untuk menggunakan hak pilih sesuai hati nurani tidak terbawa situasi panas.

"Dan berisi himbauan kepada masyarakat untuk memasuki masa tenang bersama-sama menjernihkan hati dan pikiran untuk dapat menggunakan hak pilih pada 17 April 2019," tandasnya. (rnl)

Baca juga : Sindir Mendagri, Eks KPU: Pilkada Langsung Karena DPRD Korup, Mau Kembali ke Sana
Artikel Terkait
Sindir Mendagri, Eks KPU: Pilkada Langsung Karena DPRD Korup, Mau Kembali ke Sana
Terkait Mulan, Perludem: KPU Seharusnya Lebih Berhati-hati
KPU: Pelantikan Jokowi-Ma`ruf Tetap Dilakukan pada 20 Oktober
Artikel Terkini
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Perayaan puncak HUT DEKRANAS
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas