INDONEWS.ID

  • Rabu, 14/08/2019 05:01 WIB
  • Panglima TNI Tinjau Lokasi Karhutla di Riau

  • Oleh :
    • luska
Panglima TNI Tinjau Lokasi Karhutla di Riau
Panglima TNI Tinjau Lokasi Karhutla di Riau.(Puspen TNI)

Jakarta, INDONEWS.ID - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto,bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Munardo, beserta rombongan meninjau lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Pekanbaru, Provinsi Riau.

Peninjauan langsung kebeberapa lokasi yang terdampak Karhutla melalui udara menggunakan Heli EC-725, Heli NAS 332 Superpuma, Heli Bell Polri dan Heli Bell BNPB bertolak dari Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru menuju Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) kemudian dilanjutkan ke Indragiri Hulu, Indragiri Hilir dan ke Technopark, Selasa (13/8/2019).

Baca juga : Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Dihadapan awak media, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjelaskan hasil peninjauan dari udara terlihat bahwa titik-titik api itu tersebar, tapi tidak semuanya terbakar, hanya sebagian kecil, dan asapnya saja juga tidak begitu besar. “Namun harus kita waspadai agar tidak melebar kebagian lain,” ucapnya.

Lebih lanjut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menilai bahwa penggunaan heli untuk pemadaman Karhutla dengan cara Water Boombing cukup efektif. Satu heli bisa mengangkut hampir 10 ton air satu kali naik dalam bentuk bola-bola air. Setiap bola tersebut berkapasitas 108 liter yang dapat membasahi area kurang lebih 33 m2.

Baca juga : Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi di Papua dan Permasalahan Tanah di Sumsel

“Sehingga ini terus kita siapkan, dan latih pilotnya supaya bisa masuk ke titik api sesuai dengan keinginan. Namun, apabila kemarau panjang berlangsung sampai akhir bulan September dan heli tidak mencukupi, maka kita akan segera luncurkan pesawat Hercules,” katanya.

Panglima TNI juga mengatakan bahwa alternatif lain untuk pemadaman kebakaran hutan dan lahan di wilayah Pekanbaru bisa dilakukan dengan hujan buatan melalui Teknik Modifikasi Cuaca (TMC). “TMC tergantung awan, kalau ada awan akan kita siram dengan Natrium Clorida (NaCl),” ungkapnya.

Baca juga : Panglima TNI Tinjau Kesiapan Mudik Lebaran/Idul Fitri 1445 H/2024

Terkait dengan penambahan pasukan, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menuturkan bahwa apabila personel yang terlibat dalam pemadaman titik api yang menjadi lokasi Karhutla akan ditambah apabila dinilai masih kurang. “Saya sudah siapkan heli untuk angkut personel, tujuannya adalah apabila adanya kebakaran di tengah hutan yang susah terjangkau, maka kita akan kerahkan heli untuk mengangkut personel,” tambahnya.

Turut serta dalam peninjauan Karhutla diantaranya, Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan, Kabaharkam Polri Komjen Pol Condro Kirono,  Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, Pangdam I/BB Mayjen TNI Sabrar Fadhilah, Kapolda Riau Irjen Pol. Widodo Eko Prihastopo, dan Gubernur Riau Syamsuar.(Lka)

Artikel Terkait
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi di Papua dan Permasalahan Tanah di Sumsel
Panglima TNI Tinjau Kesiapan Mudik Lebaran/Idul Fitri 1445 H/2024
Artikel Terkini
Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG
Tiga Orang Ditemukan Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Kabupaten Garut
Pimpin Proses Penyiapan dan Percepatan Keanggotaan Indonesia pada OECD, Presiden Joko Widodo Tunjuk Menko Perekonomian sebagai Ketua Tim Nasional OECD
Kemendagri Dukung Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional Melalui Optimalisasi Kebijakan Fiskal Nasional
Kemendagri Dorong Percepatan Pemenuhan Sarana dan Prasarana Pemerintahan di 4 DOB Papua
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas