INDONEWS.ID

  • Rabu, 08/01/2020 14:30 WIB
  • China Kembali Kirim 2 Kapalnya, Pertahanan di Perairan Natuna Diperkuat

  • Oleh :
    • luska
China Kembali Kirim 2 Kapalnya, Pertahanan di Perairan Natuna Diperkuat
China Coast Guard. (Foto: Batamtoday)

Natuna, INDONEWS.ID - Walaupun sudah diusir oleh pihak keamanan Indonesia sejak beberapa waktu lalu, Kapal Coast Guard China bersama kapal kapal nelayan China tetap memilih  bertahan di Perairan Natuna. 

TNI Angkatan Laut yang terus secara intens melakukan upaya komunikasi dengan kapal Coast Guard China di perairan Natuna Utara tetap tidak digubris. Diperoleh informasi dari salah satu petugas Bakamla yang tidak mau disebut namanya, pihaknya telah mendeteksi China kembali mengirimkan dua kapal Coast Guard ke perairan Natuna Utara. Padahal sebelumnya sudah ada tiga kapal Coast Guard, dua di antaranya bertahan di perairan Natuna Utara.

Baca juga : Perlu Strategi Mengintegrasikan Prinsip Pertahanan dan Diplomasi di Laut Natuna Utara

Namun demikian, Bakamla belum bisa memastikan pengiriman dua kapal Coast Guard itu sebagai pergantian atau penambahan kekuatan.  

Kedapatan dua tamu tak diundang tersebut, Bakamla gerak cepat  mengirimkan tambahan armadanya ke Natuna Utara.  

Baca juga : Gado-gado Indonews 005: Kisah Kekah Coki dan Kepsek Ahdiani dari Kepulauan Natuna

TNI AU melalui Lapangan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru mengerahkan empat pesawat tempur F16 ke Perairan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.

Empat pesawat itu diterbangkan dari Skuadron 16 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru pada pukul 10.20 WIB. Pesawat itu langsung menuju Lanud Raden Sadjad Ranai.

Baca juga : Kemendagri Serahkan Bantuan bagi Korban Bencana Longsor di Serasan Natuna

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma Ronny Irianto Moningka, mengatakan pesawat pesawat tersebut untuk  melakukan Operasi Lintas Elang 20. Operasi rutin wilayah barat yang digeser ke Natuna untuk pengamanan kedaulatan wilayah NKRI.

Lebih jauh Ronny menyebut, satu flight yang dikirimkan terdiri dari 4 pesawat, 6 penerbang dan 6O teknisi. Pengiriman F-16 dilakukan atas perintah Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto. Di Natuna, personel akan bertahan selama sepekan.

Operasi dilakukan kata Ronny bukan untuk menimbulkan provokasi kepada pihak lain. 

"Tujuan kita hanya menjaga wilayah kita (NKRI) dengan baik dan kita selalu siap melaksanakan operasi sesuai perintah Panglima TNI," katanya. (Lka)

Artikel Terkait
Perlu Strategi Mengintegrasikan Prinsip Pertahanan dan Diplomasi di Laut Natuna Utara
Gado-gado Indonews 005: Kisah Kekah Coki dan Kepsek Ahdiani dari Kepulauan Natuna
Kemendagri Serahkan Bantuan bagi Korban Bencana Longsor di Serasan Natuna
Artikel Terkini
Antisipasi Kebijakan Ekonomi dan Politik dalam Perang Iran -Israel
Berangkatkan Lebih dari 10 Ribu Penumpang, Mudik Gratis di Sumut Berhasil Tekan Penggunaan Sepeda Motor
Pimpinan PNM Tegaskan Program Mekaar Solusi bagi Perempuan Indonesia
Kisah Sukses Dewi, Nasabah PNM Kembangkan Bisnis Minuman Kesehatan
Modal Pinjam PNM Mekaar, Dewi Lambungkan Bisnis Minuman Kesehatan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas