INDONEWS.ID

  • Rabu, 17/05/2017 10:29 WIB
  • Ikatan Alumni Pangudi Luhur Serukan Gerakan #Pluralisme

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Ikatan Alumni Pangudi Luhur Serukan Gerakan #Pluralisme
Ikatan Alumni Pangudi Luhur (IKA PL). (Foto: ist)
Jakarta, INDONEWS.ID - Ikatan Alumni Pangudi Luhur (IKA PL) mencanangkan gerakan #PLuralisme sejak 12 Mei 2017 lalu melalui media sosial IKA PL dan jaringan komunikasi alumni lintas angkatan. Penggunaan hashtag itu pun telah memicu keluarga Pangudi Luhur dan masyarakat luas untuk berbagi kisah mereka tentang semangat pluralisme di akun media sosial mereka masing-masing. Diharapkan, gerakan ini akan terus berlanjut dan semakin meluas. “Hari ini kami melalui kepengurusan IKA PL  mengajak untuk memperkuat kebhinekaan melalui seruan #PLuralisme, seruan ini tidak hanya untuk persaudaraan keluarga besar Pangudi Luhur tetapi juga untuk kebhinekaan Indonesia. Kami percaya hanya dengan keragaman Indonesia akan menjadi kuat dan dapat melewati berbagi rintangan bersama-sama,” ujar panitia IKA PL, melalui siaran pers, Selasa (16/5/2017). Semangat mencintai pluralisme bukan sekadar slogan dalam diri siswa dan alumni SMA Pangudi Luhur. Semangat tersebut sudah terdapat dalam Mars Pangudi Luhur yang berbunyi, "Berbakti dengan suka rela hati untuk tanah airku". “Sepenggal kalimat yang sudah terpatri di benak dan hati kami, kalimat yang tercantum pada Mars Pangudi Luhur ini selalu terbawa dalam setiap langkah kerja dan keseharian kami,” ujar panitia. Tak ayal, SMA Pangudi Luhur bagai Indonesia mini. Keragaman sudah menjadi kekayaan SMA ini. “Semakin kami menyadari keragaman yang kami miliki semakin kami merasakan kekayaan pengalaman yang tidak tergantikan, keragaman itu melengkapi dan menyatukan kita dalam persaudaraan Pangudi Luhur,” seru panitia. Komitmen terhadap gerakan tersebut juga diwujudkan dalam bentuk memproduksi dan menyebarluaskan T-shirt bertuliskan #Pluralisme. Hingga saat ini, sudah tercatat lebih dari 1000 orang, baik alumni, siswa, dan masyarakat non-Pangudi Luhur, yang mendukung gerakan tersebut. Di SMA Pangudi Luhur I, toleransi tinggi pada keanekaragaman bukan hal yang asing. Seluruh keluarga SMA Pangudi Luhur I baik guru, siswa, pegawai, pedagang sekitar sekolah, dan bahkan alumni, terdiri dari berbagai suku dan agama yang berbeda. Dalam pergaulan dan kegiatan belajar-mengajar di sekolah sejak 1965 hingga sekarang, mereka menerima perbedaan, menjadikannya faktor pemersatu, dan mempererat keakraban yang dimiliki. Sejak sekolah di SMA Pangudi Luhur I, para siswa disadarkan bahwa mereka bisa bersama-sama walau berbeda. Bagi siswa, perbedaanlah yang membuat hidup lebih berwarna. Ini pula yang menjadi ciri khas SMA Pangudi Luhur I yang akan selalu dijaga dan ingin ditularkan. “Di dalam kata PLURALISME ada PL IS ME. Kami, siswa dan alumni Pangudi Luhur, menyerukan HIDUP SPL! HIDUP PLuralisme! HIDUP INDONESIA!”. (Very)  
Artikel Terkait
Bawa Semangat Baru dalam Sport Tourism, Plataran Indonesia Ikut Kolaborasi di Pocari Sweat Run 2024
Bukan Tiup Lilin dan Potong Tart, Pemred indonews Ajak Teman Seprofesi Berbagi Cerita
Alumni SMA Teladan Angkatan 76 Gelar Silaturahmi dan Bagikan Kue Ulang Tahun
Artikel Terkini
BNPP Persiapkan Provinsi Kalbar Jadi Lokasi Pencanangan Gerbangdutas ke-12
Pos Turiscain Satgas Pamtas RI-RDTL Bagikan Sayur Mayur ke Warga Perbatasan
25 Tahun Terus Tumbuh Tuk Bangun Asa, Sederet Komitmen PNM Peduli Bangun Negeri
Organ Relawan NAWASENA Hadir Bertepatan 1 Juni Sebagai Hari Lahir Pancasila
Tapera Mudahkan Masyarakat Berpenghasilan Rendah Peroleh Hunian
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas