INDONEWS.ID

  • Sabtu, 07/11/2020 10:15 WIB
  • Ini Jawaban Gibran soal Kontribusi Milenial Solo bagi Kemajuan Daerah

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Ini Jawaban Gibran soal Kontribusi Milenial Solo bagi Kemajuan Daerah
Dua Pasangan calon Cawalkot dan Cawawalkot Solo menggelar Debat yang disiarkan secara live melalui TV pada Jum`at (6/11/20).

Jakarta, INDONEWS.ID - Dua Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Bagyo Wahyono berdebat soal kontribusi kaum muda dalam pembangunan di kota Solo. Hal itu terjadi saat Bagyo menanyakan kepada Gibran dalam sesi tanya jawab.

Bagyo menanyakan kepada Gibran apa kontribusinya terhadap milenial di kota Solo sebelum terjun ke politik. Menurutnya, selama ini jargon Gibran menyuarakan generasi muda.

Baca juga : Kunker ke Lombok Tengah, BSKDN Tekankan Inovasi sebagai Cara Kerja Cepat Wujudkan Kemajuan Daerah

"Mas Gibran saya mau tanya jenengan itu selalu kan jargonnya milenial, apa yang pernah jenengan lakukan untuk pembangunan di Kota Solo ini untuk milenial," tanya Bagyo dalam debat Pilwalkot Solo yang disiarkan secara live melalui televisi, Jumat (6/11).

Gibran langsung menjawab pertanyaan Bagyo. Jika terpilih, putra Presiden Jokowi ini bakal menjalankan program Crative Hub untuk memberdayakan anak muda. Di situ, anak-anak muda akan terkoneksi untuk mencurahkan kreativitasnya.

Baca juga : Kunjungi Eks Atasannya, Prabowo Didoakan Jadi Presiden RI

"Ini kan kita sedang menghadapi era industri 4.0 dan juga menghadapi era disrupsi, ini nanti ke depan kita akan membangun yang namanya Creative Hub, jadi nanti disitu berkumpulnya ana anak kreatif bisa mencurahkan ide-ide kreativitasnya, nanti kita akan menyediakan hard skill menyediakan alat seperti sablon, alat obras, mungkin mesin jahit, mungkin nanti ada 3D printing," tuturnya.

Selain itu, Gibran akan melatih soft skill. Seperti marketing, branding dan bagaimana caranya mendapatkan perizinan.

Baca juga : Azis Syamsuddin Tersangka, Golkar Tunjuk Sosok Ini Isi Posisi Wakil Ketua DPR

"Saya yakin anak-anak muda solo potensial semua dan mampu membuat ekosistem bisnis yang dikomandoi anak anak muda, bukan milenial saja, tapi Gen Z pak," terangnya.

Bagyo Wahyono terlihat tidak tertarik dengan jawaban Gibran. Sebab, dia mempertanyakan apa yang dilakukan Gibran sebelum terjun ke politik. Bukan rencana bila nanti terpilih memimpin Solo.

"Itu nanti apa yang sudah? maksud saya yang sebelum (Pilwalkot) ini apa yang pernah Mas Gibran lakukan sebelum ini, bukan nanti ya," ujar dia.

Gibran kembali menanggapi Bagyo dengan cepat. Dengan nada tegas, politisi PDIP ini menegaskan kontribusinya menjadi pengusaha sejak muda. Di situ, dia bisa membuka lapangan kerja untuk anak muda.

"Yang sebelum ini saya kan mulai usaha dari umur 23 tahun pak, mungkin di media taunya saya cuma jualan martabak pak, tapi saya ini punya bisnis bisnis lain pak, jadi saya selama ini kalau mau dihitung ya pegawai saya udah banyak sekali pak," ungkapnya.

"Itu salah satu sumbangsih saya untuk bangsa ini pak, jadi sekarang saya nyemplung ke politik untuk saya bisa bermanfaat untuk orang yang lebih buanyak lagi pak," tambah dia.

Gibran lalu kembali menyinggung gagasannya soal Crative Hub dan menceritakan pengalamannya saat berpartisipasi di acara akademi Instagram. Menurutnya, hal itu sangat memacu milenial untuk meningkatkan rasa kewirausahaan dan memulai usaha dari nol.

"Memulai usaha dengan modal smartphone dan akun sosial media, ya mungkin kontribusi saya belum banyak pak tapi insyaallah ke depan saya bisa lebih lagi, mohon doanya," pungkasnya.*

Artikel Terkait
Kunker ke Lombok Tengah, BSKDN Tekankan Inovasi sebagai Cara Kerja Cepat Wujudkan Kemajuan Daerah
Kunjungi Eks Atasannya, Prabowo Didoakan Jadi Presiden RI
Azis Syamsuddin Tersangka, Golkar Tunjuk Sosok Ini Isi Posisi Wakil Ketua DPR
Artikel Terkini
Visiting Professor Pandemi: Dunia Harus Siap
Kemendagri Sosialisasikan UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa
Mendagri Tegaskan Musrenbangnas sebagai Wadah Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Pemerintah Pusat dan Daerah
Masa Depan Pendidikan Era Digital, Tingkatkan Literasi dan Manfaatkan Teknologi
Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Salah Satu Tertinggi di Kawasan Asia Tenggara
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas