Amman, INDONEWS.ID - Sebanyak 22 nama, yang mewakili individu maupun lembaga telah dipilih oleh dewan juri untuk menerima penghargaan HWPA yang tahun ini memasuki tahun ke-6.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Penghargaan HWPA untuk tahun ini diberikan kepada sejumlah pihak yang telah berkontribusi kepada misi kemanusiaan membantu WNI yang tinggal di luar negeri.
Selain sebagai bentuk apresiasi terhadap para pejuang pelindung WNI , penganugerahan HWPA juga dimaksudkan untuk memperkuat kolaborasi pemerintah dengan berbagai elemen pemangku kepentingan di dalam dan di luar negeri.
Salah satu penerima penghargaan HWPA tahun 2020 adalah Sdr. Suseno Hadi, yang saat ini menjabat sebagai Atase Ketenagakerjaan di KBRI Amman.
Suseno Hadi dinilai aktif dalam pelayanan publik dan perlindungan dengan terjun langsung melakukan upaya pelindungan WNI di Yordania, khususnya pada saat pandemi Covid-19. Suseno turut aktif mendata dan memberikan bantuan logistik, bantuan pertolongan kesehatan dan penyelesaian kasus kepada para PMI dimasa pandemi covid-19.
Dalam menjalani karirnya sebagai Atnaker tahun 2017, telah banyak upaya-upaya yang dilakukan dalam pelindungan WNI, termasuk para Pekerja Migran Indonesia yang menghadapi kasus di Yordania.
Suseno Hadi telah berhasil membantu proses repatriasi ratusan PMI termasuk mengupayakan pengembalian hak-haknya. Lebih dari itu Suseno Hadi juga melakukan banyak inovasi dan terobosan dalam upaya meningkatkan pelayanan dan pelindungan PMI di Yordania.
Puncaknya, pada bulan November 2019 Suseno Hadi mengkordinasikan program pengosongan shelter KBRI Amman (zero shelter) dengan menyelesaiakan sejumlah kasus PMI bermasalah.
"Kami mengucapkan syukur dan banyak terima kasih kepada segenap Pimpinan Kementerian Luar Negeri, KBRI Amman dan semua pihak yang telah memberikan kepercayaan dalam menjalankan tugas pelindungan WNI, termasuk para pekerja migran di Yordania. Apa yang saya dharma baktikan adalah bentuk bakti saya untuk menghadirkan negara pada upaya pelindungan warga negara Indonesia di Yordania, meskipun dalam skala yang terbatas".
"Penghargaan ini kami persembahkan untuk para PMI, khususnya yang saat ini masih berada di Yordania, KBRI Amman, serta Kementerian Ketenagakerjaan.
Semoga kedepan, selalu dimampukan Alloh SWT untuk menjalankan tugas yang lebih baik lagi." pungkasnya.
Selain memperoleh penghargaan HWPA 2020, Suseno Hadi juga menjadi salah satu penerima International Migrant Day Award yang diberikan Kementerian Tenaga Kerja sebagai Atase Keternagakerjaan ter-inovatif tahun 2020.
Saat ini tercatat setidaknya 300 PMI yang bekerja di Yordania secara legal. Namun demikian masih terdapat sekitar 600 PMI yang tidak memiliki izin tinggal, yang tiba ke Yordania sebelum diberlakukannya moratorium pengirmian PMI ke Yordania tahun 2015. (Lka)