INDONEWS.ID

  • Sabtu, 19/12/2020 15:01 WIB
  • Larangan Unjuk Rasa Saat Pandemi Bukan Anti Demokrasi

  • Oleh :
    • very
 Larangan Unjuk Rasa Saat Pandemi Bukan Anti Demokrasi
Imanta Ginting, Sekretaris Jenderal Relawan Jokowi Centre. (Foto: Ist)

 

Jakarta, INDONEWS.ID -- Langkah Polri yang melarang unjuk rasa saat pandemi Covid-19 merupakan langkah tepat untuk kebaikan dan keselamatan bersama.

Baca juga : PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

Hal itu disampaikan Sekjen Relawan Jokowi Centre, Imanta Ginting, melalui siaran pers di Jakarta, Sabtu (19/12).

"Sampai saat ini kita masih hidup bersama dengan Covid-19, yang setiap saat bisa menginfeksi kita dan berpotensi menyebar kepada orang lain yang rentan terhadap penyakit ini," ujarnya.

Baca juga : Dianggap "Lahan Tak Bertuan", Sekolah Sering Jadi Tempat Penyemaian Ideologi Radikal

Imanta meminta semua pihak untuk menghormati dan mematuhi protokol kesehatan yang dikeluarkan pemerintah demi keselamatan dan keamanan seluruh rakyat Indonesia.

"Hendaknya seluruh komponen masyarakat dan pemerintah sama-sama patuh dan taat agar bangsa kita dapat segera keluar dari bencana pendemi ini. Setidaknya dapat menekan laju pertumbuhannya sehingga tidak ada lagi pertambahan kasus baru agar ekonomi kita segera bangkit dan melaju kencang," ujarnya.

Baca juga : Kemendagri Ajak Pemda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Imanta mendukung dan mangapresiasi langkah TNI/Polri yang melarang unjuk rasa pada masa pandemi Covid-19. Langkah tegas TNI/Polri, lanjut Imanta, segaris dengan arahan Jokowi yang menjadikan keselamatan rakyat sebagai hukum tertinggi.

"Jangan sampai ketegasan pemerintah melalui TNI/Polri yang melarang kerumunan dalam unjuk rasa dianggap mematikan demokrasi. Silahkan sampaikan aspirasi secara bermartabat tanpa berkerumun," pungkasnya. (Very)

Artikel Terkait
PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital
Dianggap "Lahan Tak Bertuan", Sekolah Sering Jadi Tempat Penyemaian Ideologi Radikal
Kemendagri Ajak Pemda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Artikel Terkini
PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital
Hari Ulang Tahun ke 15 Kabupaten Maybrat Diwarnai Peluncuran Program PAITUA
Bupati Tanah Datar Serahkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan
Dianggap "Lahan Tak Bertuan", Sekolah Sering Jadi Tempat Penyemaian Ideologi Radikal
Kunker ke Halmahera Timur, Kepala BSKDN Beberkan Strategi Menjaga Keberlanjutan Inovasi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas