Langgur, INDONEWS. ID - Bengkel Sastra Nuhu Evav (BSNE) gelar deklarasi bertajuk " Memuliakan Manusia dan Kebudayaan Nuhu Evav". Kegiatan deklarasi ini dilaksanakan di Pantai Ngur Sarnadan Ohoililir, Kecamatan Manyeuw, Kabupaten Maluku Tenggara.
Para deklarator sengaja memilih hari Minggu, (21/02/2021), bertepatan dengan perayaan hari Bahasa Ibu Internasional.
Naskah deklerasi dibacakan Nadra Rengifur dan Gerits Kelmaskosu, disaksikan Dewan Saniri BSNE, Oppa Ruddy Fofied (Penyair/Jurnalis) dan Argonex (Penyayi Rapper/ Regge), diikuti seluruh anggota Komunitas BSNE yang hadir.
Berikut adalah isi Naskah Deklarasi Bengkel Sastra Nuhu Evav :
"Bahwa leluhur orang Evav adalah insan-insan yang kami kenal memiliki budi pekerti luhur, yang menghormati Sang Pencipta, menghormati sesama makhluk hidup, dan menghormati Bumi dan segala isinya".
"Bahwa leluhur orang Evav telah mengelola bahasa daerah Vave Evav dalam komunikasi sehari-hari dan telah mengekspresikan nilai-niai kehidupan dalam wujud sastra Evav pada seluruh aspek kehidupannya".
"Seiring dengan perjalanan sejarah dan perkembangan zaman, kami menyadari perlunya merawat, menjaga, menumbuhkan, mengembangkan, melestarikan, dan memajukan bahasa dan sastra Evav secara berapi-api sebab dari sanalah, Ibunda Evav telah menyediakan bahasa dan sastra sebagai rahim kebudayaan dan hukum adat bagi orang-orang Evav".
Atas dasar itu, sambil memohon rahmat Tuhan Yang Maha Esa dan doa restu para leluhur Evav di semua woma, kami orang-orang muda yang berkumpul di Pantai Sarnadan Ohoililir, dengan mengusung spirit ain ni ain, fau fo banglu vatu ne foeng fo kut ain mehe, kami menyatakan berhimpun dalam satu wadah kreatif bernama Bengkel Sastra Nuhu Evav demi memuliakan manusia dan kebudayaan Nuhu Evav ".
Usai deklarasi, dilakukan pengukuhan badan pengurus Bengkel Sastra Nuhu Evav (BSNE) oleh Dewan Saniri yang adalah penggagas berdirinya komunitas BSNE.
Pentas Alat Musik trandisional dan Pembacaan 7 Buah Puisi karya Anggota BSNE akhiri kegiatan tersebut.*(P-L)