INDONEWS.ID

  • Senin, 17/05/2021 11:45 WIB
  • Ketua DPR Minta Pemerintah Tunda Kedatangan WNA Selama Berlakunya Larangan Mudik

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Ketua DPR Minta Pemerintah Tunda Kedatangan WNA Selama Berlakunya Larangan Mudik
Ketua DPR RI, Puan Maharani (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua DPR RI, Puan Maharani meminta pemerintah menunda jadwal kedatangan Warga Negara Asing (WNA) ke Indonesia selama masa pemberlakuan larangan mudik Lebaran 2021. Menurutnya, hal ini demi tercipta kebaikan dan keadilan bersama.

“Pemerintah dalam masa peniadaan mudik ini diharapkan bisa memberikan rasa keadilan kepada masyarakat. Yakni dengan menunda kedatangan warga negara asing ke Indonesia dalam jangka waktu tertentu, sehingga tidak ada orang dari luar negeri datang ke Indonesia,” terang Puan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/5/2021).

Baca juga : Menukik! Ketua DPP PDIP: Kita Akan Hadapi Kawan Lama yang Sudah Jadi Lawan Baru

“Namun tentu ada pengecualian khusus terkait hal tertentu yang tidak bisa kita larang,” sambung politisi fraksi PDI-Perjuangan itu usai meninjau pelaksanaan larangan mudik di Bandara Soekarno-Hatta dan Tol Cikampek.

Perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR RI ini melanjutkan, pada hari-hari selanjutnya tidak akan ada WNA masuk ke Indonesia selama masa larangan mudik Lebaran. Aturan ini berlaku untuk penerbangan reguler maupun pesawat carter.

Baca juga : Ketua DPR RI Puan Maharani dan PM Jepang Fumio Kishida Sepakati Penguatan Kerja Sama Antar Parlemen Kedua Negara

“Alhamdulillah hal itu sudah dilakukan, dan sampai saat ini menjelang Idul Fitri, sampai batas waktu yang ditentukan, untuk memberi keadilan ke masyarakat, kita tidak akan mengizinkan warga negara asing dengan tujuan tertentu tanpa izin khusus, apakah itu dilakukan secara reguler atau pesawat carter,” terang Puan.

Saat meninjau Bandara Soeta, kata Puan, nampak terjadi penurunan signifikan penumpang di terminal kedatangan dan keberangkatan. Dia menegaskan agar aparat di lapangan bertugas sesuai mekanisme yang ditentukan, dan disiplin pada protokol kesehatan.*

Baca juga : Hasto: Mbak Puan Ikut Melirik Gibran Jadi Cawapres Ganjar
Artikel Terkait
Menukik! Ketua DPP PDIP: Kita Akan Hadapi Kawan Lama yang Sudah Jadi Lawan Baru
Ketua DPR RI Puan Maharani dan PM Jepang Fumio Kishida Sepakati Penguatan Kerja Sama Antar Parlemen Kedua Negara
Hasto: Mbak Puan Ikut Melirik Gibran Jadi Cawapres Ganjar
Artikel Terkini
Bupati Tanah Datar Serahkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan
Dianggap "Lahan Tak Bertuan", Sekolah Sering Jadi Tempat Penyemaian Ideologi Radikal
Kunker ke Halmahera Timur, Kepala BSKDN Beberkan Strategi Menjaga Keberlanjutan Inovasi
Kemendagri Ajak Pemda Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
Top! Pemerintah Pastikan Program KUR Semakin Inklusif, Jangkau Penyandang Disabilitas dan Pelaku UMKM Perempuan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas