Jakarta, INDONEWS.ID - PT Permodalan Nasional Madani atau PNM Cabang Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB) menyalurkan bantuan kepada Nasabah Mekaar yang berada di Kampung Amen, Kelurahan Lereng, Kecamatan Praya, Lombok Tengah, Jumat (18/2/2022).
Bantuan tersebut berupa pembiayaan usaha ultra mikro dan bantuan sosial (bantuan sosial). Bantuan diberikan guna kebutuhan ekonomi masyarakat prasejahtera yang terdampak pandemi COVID-19.
Dalam kesempatan itu, Pimpinan PNM Cabang Mataram, Darwis Hari Pondang mengatakan, pemberian bantuan ini bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga ekonomi bagi para nasabah.
“Jika nasabah telah mendapatkan bantuan kebutuhan pokok. Tentunya akan berdampak pada kegiatan usaha. Serta bagaimana para ibu bisa membantu ekonomi keluarga, jika tidak dalam kondisi sehat,” ucapnya.
Untuk itu, sambung Darwis, PNM mencoba membantu melalui bansos ini. Semoga bisa menjadi penyemangat bagi para nasabah. Selain itu, Ia percaya ketika fisik dalam kondisi baik, nasabah dapat menjalani kegiatan dengan lebih optimal.
Tidak hanya itu, Darwis juga menekankan, meskipun bansos diberikan oleh PNM, nasabah harus terus memiliki semangat usaha. Karena hal yang paling utama untuk mensejahterakan keluarga adalah dari usaha nasabah sendiri.
“Di tengah kegiatan, kami juga mengimbau kepada masyarakat, agar tetap semangat menjalankan usahanya. Karena kami siap membantu melalui program-program peningkatan kapasitas usaha. Terlebih saat ini sudah ada integrasi PNM dengan BRI dan Pegadaian,” tandasnya.
Sebagai informasi, hingga 18 Februari 2022 jumlah nasabah PNM Mekaar sebanyak 11,3 juta dalam skala nasional dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp112 Triliun.
Saat ini PNM memiliki 2. 985 kantor layanan PNM Mekaar dan 668 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia. Keduanya melayani UMK di 34 Provinsi, 443 Kabupaten/Kota, dan 5. 006 Kecamatan.
Nasabah PNM Mekaar di Lombok Tengah merupakan wilayah dengan jumlah nasabah terbanyak di Nusa Tenggara Barat yaitu sebanyak 103.*