INDONEWS.ID

  • Kamis, 09/06/2022 08:01 WIB
  • Canggih dan Moderen,

    Rombongan Peneliti BRIN Kunjungan ke Laboratorium Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja Kampus UAJ

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Rombongan Peneliti BRIN Kunjungan ke Laboratorium Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja Kampus UAJ
Rombongan peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengadakan kunjungan ke Laboratorium Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja, Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknik Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta pada Rabu (8/6/22) siang.

Jakarta, INDONEWS.ID - Rombongan peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengadakan kunjungan ke Laboratorium Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja, Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknik Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta pada Rabu (8/6/22) siang.

Rombongan berjumlah 14 orang para peneliti BRIN dari berbagai bidang ilmu itu dipimpin oleh Kepala Pusat Riset Teknologi Pengujian dan Standar BRIN Ibu Nur Tjahyo Eka Darmayanti, MSi.

Baca juga : Target Vaksinasi 70 Persen Penduduk, Menteri Johnny: Butuh Kolaborasi Lebih Masif

Rombongan disambut oleh Wakil Dekan Fakultas Teknik Dr. Ing Widodo Widjaja Basuki, Ketua Program Studi Teknik Industri sekaligus Kepala Laboratorium Ergonomi Yanto, ST. MSc. PhD, Sek.Prodi Dr. Ir. Wibawa Prasetya, MM serta segenap staf asisten laboratorium. Para peneliti BRIN yang hadir banyak yang sebelumnya berasal dari Badan Standarisasi Nasional (BSN).

Para peneliti diberikan pengenalan mengenai laboratorium dan peralatan-peralatan yang banyak banyak digunakan dalam penelitian terkait ergonomi seperti alat ukur antropometri, Tobii eye-tracker, simulator kendaraan, ruang iklim, Electromyography (EMG), Farnsworth-Munsell 100 hue test.

Baca juga : Unika Atma Jaya Tuntaskan Vaksinasi Lansia dan Petugas Pelayan Publik

Laboratorium Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja, Prodi Teknik Industri Unika Atma Jaya (UAJ) dapat dianggap salah satu laboratorium ergonomi yang tercanggih dan modern di Indonesia. Salah satu bidang kajian unggulan dari Laboratorium Ergonomi dan perancangan sistem kerja UAJ adalah antropometri, kajian mengenai dimensi tubuh manusia.

Foto (arah jarum jam) 1. Dr. Ing. Widodo Widjaya Basuki, wakil Dekan FT Unika Atma Jaya memberikan kata sambutan saat peneliti BRIN berkunjung ke Laboratorium Erhonomi; 2. Demonstrasi penggunaan ruang iklim dan pengubahan parameter lingkungan oleh Tim Asisten; 3. Demonstrasi penggunaan alat Laboratorium oleh Yanto,ST, MSc, PhD; 4. Demonstrasi penggunaan Instrumen Tobii eye tracker oleh asisten Laboratorium  

Dengan pengalaman hampir 15 tahun memimpin laboratorium ergonomi, Yanto, PhD sudah memberikan fokus kajian antropometri sehingga laboratorium ini merupakan laboratorium ergonomi yang paling lengkap dan up-to-date yang untuk basis data antropometri populasi Indonesia dengan ribuan sampel yang sudah diambil.

Basis data antropometri yang sudah dimiliki meliputi data antropometri balita, anak-anak, remaja, mahasiswa. Bahkan laboratorium ini juga sudah memiliki basis data untuk segmen orang tua (aging people), Wanita hamil (pregnant) dan petani Indonesia, sesuatu yang langka dan sulit diperoleh. Basis data ini diperoleh dari berbagai aktivitas penelitian baik yang dibiayai oleh Hibah DIKTI, hibah Internal UAJ, maupun penelitian mandiri oleh dosen dan mahasiswa.

Bahkan pada tahan 2011, bekerja sama dengan Laboratorium Faktor Manusia Universitas Indonesia, laboratorium Ergonomi UAJ merupakan laboratorium pertama di Indonesia yang melaksanakan penelitian antropometri menggunakan alat ukur anthroscan (milik Lab. Faktor Manusia – UI) untuk memperoleh basis data anak-anak dan mahasiswa.

Semua basis data antropometri untuk berbagai kelompok usia, gender dan profesi yang dimiliki dapat menjadi dasar dalam penentuan dimensi rancangan produk yang ergonomis. Untuk para peneliti BRIN, khususnya dari Pusat Riset Teknologi Pengujian dan Standar data antropometri tersebut dapat menjadi dasar dalam merumuskan SNI sebagai acuan ukuran produk dan peralatan yang digunakan oleh populasi pengguna di Indonesia.*

Artikel Terkait
Target Vaksinasi 70 Persen Penduduk, Menteri Johnny: Butuh Kolaborasi Lebih Masif
Unika Atma Jaya Tuntaskan Vaksinasi Lansia dan Petugas Pelayan Publik
Artikel Terkini
Visiting Professor Pandemi: Dunia Harus Siap
Kemendagri Sosialisasikan UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa
Mendagri Tegaskan Musrenbangnas sebagai Wadah Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Pemerintah Pusat dan Daerah
Masa Depan Pendidikan Era Digital, Tingkatkan Literasi dan Manfaatkan Teknologi
Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Salah Satu Tertinggi di Kawasan Asia Tenggara
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas