Jakarta, INDONEWS.ID - Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang dan Federasi Mikronesia Heri Akhmadi memberikan kuliah umum di Universitas Waseda, Tokyo, pada Kamis 23 Juni 2022.
Dalam kuliah umum yang bertemakan Indonesian – Japan Trade Relation: Past, Present and Future ini dihadiri lebih dari 500 orang mahasiswa Waseda. Dubes Heri dalam kuliah umumnya mempromosikan ragam seni dan budaya Indonesia serta penguatan hubungan kerja sama Indonesia – Jepang di bidang perdagangan.
“Sejak peresmian hubungan diplomatik antara Indonesia dan Jepang pada 20 Januari 1958, kerja sama kedua negara semakin intensif. Saat Perdana Menteri Kishida bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo dibahas seputar penguatan kerja sama di masa kini dan di masa yang akan datang,” ujar Dubes Heri yang didampingi Atase Pendidikan Yusli Wardiatno, Atase Perdagangan Arief Wibisono serta Diplomat Muda Bidang Penerangan Sosial Budaya Jurman Saputra Nazar.
“Indonesia memiliki 17 ribu pulau lebih banyak dari Jepang yang hanya memiliki 6000 pulau Selain keragaman seni dan budaya di Indonesia, patut diketahui sekalipun penduduk Muslimnya ada lebih dari 80% tetapi kegiatan agama lain tetap dijamin oleh negara,” tambah Dubes Heri.
Dalam kesempatan terpisah Presiden Universitas Waseda Aiji Tanaka menyatakan kesiapan dari Universitas Waseda untuk bekerja sama dengan institusi pendidikan Indonesia termasuk menerima lebih banyak mahasiswa Indonesia.
Selain kuliah umum acara dimeriahkan dengan penampilan akustik gitar dari para mahasiswa Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Waseda. Acara juga dimeriahkan dengan penampilan Wayang Golek Bersama Ki Dalang Sumianto berbahasa Jepang dengan lakon cerita Timun Emas (Momotaro).
Minami Yamamoto salah seorang mahasiswi Universitas Waseda mengaku sangat senang dan mengapresiasi kuliah umum dari Dubes Heri termasuk penampilan Wayang Golek berbahasa Indonesia.
“Saya berharap hubungan kerja sama Jepang Indonesia-Jepang di masa mendatang dapat terus meningkat. Saya baru kali ini menyaksikan penampilan wayang Indonesia. Saya dan teman-teman sangat senang karena berbahasa Jepang sehingga bisa dimengerti,” kata Minami Yamamoto.
Mayoritas mahasiswa Universitas Waseda ini nampak antusias berfoto dengan replika Komodo milik KBRI Tokyo yang sengaja dihadirkan di acara ini untuk menggambarkan satwa langka di Nusa Tenggara Timur. Replika Komodo ini juga sengaja diarak keliling ruangan hall acara.
Kegiatan kuliah umum Dubes Heri ini merupakan rangkaian program Ambassador Goes to Campus dari KBRI Tokyo. Melalui program ini Duta Besar mengunjungi 11 kampus terbaik di Jepang. Program ini merupakan bentuk promosi Indonesia di berbagai bidang khususnya seni budaya, pendidikan dan perdagangan.*