Nasional

Dubes Heri Akhmadi & Wamenhub RI Hadiri The 12th Vice-Ministerial Level Meeting (VMLM) in The Transportation Sector

Oleh : indonews - Selasa, 04/02/2025 18:23 WIB


Jakarta, INDONEWS.ID - “Hubungan bilateral Indonesia – Jepang telah terjalin erat dalam beberapa dekade yang ditandai dengan berbagai kerja sama strategis di berbagai bidang yang salah satunya ditandai dengan Kunjungan Perdana Menteri Jepang ke Indonesia pada 11 Januari 2025. Di bidang transportasi, kerja sama semakin meningkat pesat dalam 15 tahun terakhir sejak ditandatanganinya Memorandum Kerja Sama pada 2010.

Kedua negara merasakan manfaat dari kerja sama di sektor transportasi darat, laut, udara, dan perkeretaapian,” demikian sambutan Duta besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi dalam Pertemuan Tingkat Wakil Menteri Transportasi Indonesia-Jepang (The 12th Vice-Ministerial Level Meeting/ VMLM in The Transportation Sector Between Indonesia and Japan) yang digelar Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism (MLIT) of Japan di Sapporo, Hokkaido, 4-5 Februari 2025.

VMLM ke-12 ini dibuka oleh Vice-Minister for International Affairs of MLIT Terada Yoshimichi yang juga dihadiri oleh Wakil Menteri Perhubungan RI Suntana (secara daring).

“VMLM ke-12 ini diharapkan menjadi momentum untuk mempererat dan meningkatkan kerja sama transportasi antara Kementerian Perhubungan dan MLIT tidak hanya di bidang pengembangan infrastruktur transportasi namun juga di bidang pengembangan SDM, peningkatan konektivitas, dan pertukaran informasi.” tambah Dubes Heri yang didampingi Atase Perhubungan KBRI Tokyo Ikhsandy Wanto Hatta.

Wakil Menteri Perhubungan RI Suntana berharap pertemuan VMLM ke-12 di Sapporo ini dapat membawa hubungan Indonesia dan Jepang ke tingkat yang lebih tinggi.

Sementara itu Vice-Minister for International Affairs MLIT Terada Yoshimichi menegaskan bahwa pertemuan VMLM ke-12 ini dapat memperkuat hubungan kerja sama lebih lanjut dari proyek-proyek yang sedang berlangsung. “Kerja sama antara kedua negara telah menghasilkan banyak proyek penting yang hingga kini terus berlangsung, terutama di sektor infrastruktur transportasi seperti kereta api dan pelabuhan,. Saya berharap pertemuan hari ini akan menjadi kesempatan yang bermakna, serta semakin memperkuat kerja sama Jepang dan Indonesia di bidang transportasi,” terang Terada Yoshimichi.

Kegiatan VMLM ke-12 diisi dengan berbagai paparan perkembangan kerja sama transportasi Indonesia Jepang dan potensi peningkatan kerja sama kedepannya. Diantaranya adalah, Jakarta MRT East-West Line Project, Patimban Port Project, serta pengembangan dan pengoperasian Bandara Balikpapan dan Bandara Ibu Kota Nusantara.

Pertemuan ini juga membahas perkembangan kawasan Transit Oriented Development (TOD) yang merupakan salah satu solusi permasalahan transportasi dan lingkungan di kawasan perkotaan, terutama kota- kota besar. Selain itu, Pembangunan Automotive Proving Ground di Bekasi Indonesia yang diproyeksikan untuk menjadi fasilitas pengujian kendaraan bermotor terbesar di Kawasan ASEAN juga menjadi agenda pembahasan dalam pertemuan ini.

Dubes Heri Akhmadi dalam pertemuan ini menjelaskan proyek-proyek seperti Jakarta MRT mencerminkan keberhasilan kolaborasi kedua negara. Proyek ini tidak hanya meningkatkan mobilitas masyarakat di kota Jakarta, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup di kawasan urban. Di sektor maritim, kemajuan pembangunan dan operasional Pelabuhan Patimban berdampak nyata terhadap penguatan konektivitas logistik dan daya saing ekonomi nasional.

Artikel Lainnya