Padang, INDONEWS.ID - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI) menghadiri sekaligus membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Piala Ketua Umum PB Forki Tahun 2022. Pembukaan Kejurnas ini berlangsung di Universitas Negeri Padang, pada Senin (03/10/2022).
Dalam sambutannya Menteri ATR/Kepala BPN menyampaikan, Kejurnas Karate ini merupakan persiapan Tim Karate Indonesia sebagai tuan rumah dari Kejuaraan Dunia Serie A WKF yang berlangsung di Jakarta pada 18-20 November 2022 mendatang.
"PB FORKI sangat menaruh harapan besar pada penyelenggaraan Kejuaraan Nasional FORKI di Kota Padang ini. Dan bagi para Karateka yang meraih prestasi akan kita usahakan untuk dapat tampil dalam Kejuaraan Dunia Serie A WKF di Jakarta nanti," ujarnya.
Hadi Tjahjanto mengatakan, selama Kejurnas berlangsung, akan ada tim pencari bakat dari PB FORKI yang memantau di setiap sisi lapangan pertandingan untuk melihat atlet-atlet berpotensi dalam kejuaraan tersebut. Oleh karena itu, ia berharap atlet-atlet yang berkompetisi pada Kejurnas ini dapat menunjukan kemampuan terbaiknya dan menjunjung tinggi sportivitas.
"Mengakhiri sambutan ini, saya ucapkan selamat bertanding kepada semua atlet. Junjung tinggi sportivitas dan pesan saya kepada semua jajaran wasit/juri karate yang bertugas memimpin pertandingan agar bersikap jujur dan se-adil-adilnya dalam mengambil keputusan," tutur Menteri ATR/Kepala BPN.
Pada kesempatan yang sama, Hadi Tjahjanto mengungkapkan rasa dukanya atas musibah yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (01/10/2022). "Mudah-mudahan ini merupakan peristiwa terakhir dan kita bisa mendapat pelajaran dari peristiwa tersebut," ungkap Hadi Tjahjanto.
Dalam kegiatan ini, Hadi Tjahjanto didampingi oleh Direktur Jenderal Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan Kementerian ATR/BPN, R.B. Agus Widjayanto; Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Kerja Sama Lembaga, Ganip Warsito.
Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN Bidang Penanganan Sengketa dan Konflik Tanah dan Ruang, Hary Sudwijanto; Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati; serta Kepala Kantor Wilayah BPN Sumatera Barat, Saiful. Turut hadir anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Andre Rosiade dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Barat, Hansastri.*