INDONEWS.ID

  • Sabtu, 04/03/2023 15:33 WIB
  • Silaturahmi Rektor UNIPI Tangerang Ke UNPAR

  • Oleh :
    • luska
Silaturahmi Rektor UNIPI Tangerang Ke UNPAR

Jakarta, INDONEWS.ID - Silaturahmi merupakan kunjungan dari salah satu orang atau lembaga ke yang lain merupakan suatu kebutuhan untuk kebersamaan.

Pada tanggal 1 Maret 2023 Francisca Sestri Rektor UNIPI Tangerang bersilaturahmi dengan rektor Universitas Parahyangan bersama rektor UNMA untuk bertukar pikiran tentang pemberitaan akhir akhir ini mulai dari Joki penulisan karya ilmiah hingga pada keharusan Perguruan Tinggi memiliki dosen yang jabatan fungsionalnya Lektor Kepala (LK) maupun Guru Besar (GB).

Baca juga : Pengukuhan Rektor UNIPI Tangerang Sebagai Guru Besar Pertama

Menurut pendapat Rektor Francisca Sestri yang juga sekjen Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat, mengenai joki memang perlu dilakukan penyadaran sehingga dosen profesional mampu dengan hasil riset sendiri dalam menulis karya ilmiah pada jurnal yang bereputasi baik diterbitkan di luar maupun dalam negeri untuk kebutuhan Laporan Kerja Dosen. Namun ia tidak sepakat pada pemberitaan Kompas beberapa hari lalu bahwa Perguruan Tinggi (PT) Masih mengejar gelar seperti Guru besar, karena itu merupakan suatu keniscayaan dalam pelaporan kepada pemerintah dalam bentuk akreditasi,menuju PT unggul.

Indra rektor Universitas Majalengka (UNMA) yang juga hadir pada acara silaturahmi tersebut mengatakan bahwa tidak semua Guru besar dalam menyusun Laporan Kerja Dosen (LKD) pada penulisan karya ilmiah melalui joki, dan banyak yang menulis hasil riset mandiri.

Baca juga : Ikut Kompetisi Internasional, Mahasiswa FH UNPAR Terbaik ke-17 dari 700 Universitas di Seluruh Dunia

Mangadar Situmorang rektor UNPAR sependapat dengan Francisca Sestri dan Indra, bahwa secara institusi PT memiliki kuwajiban meningkatkan kinerja nya dengan salah satunya mendorong para dosen untuk mendapatkan jabatan fungsional baik LK maupun guru besar menjadi kriteria penilaian saat akreditasi Perguruan Tinggi baik prodi maupun institusi.

Pada kesempatan terpisah Panut Mulyono Rektor UGM (2018-2022) mengatakan bahwa tidak semua guru besar itu melakukan penulisan karya ilmiah dengan joki , dan perlu digaris bawahi bahwa mereka juga sudah melahirkan lulusan akademik yang berprestasi bahkan menjadi pejabat tinggi negara yang menyumbangkan baktinya kepada negeri ini. (Lka)

Baca juga : Kuliah Umum Fakultas Hukum Unpar, Ketua MPR Ajak Mahasiswa Belajar dari Proses Demokrasi di AS
Artikel Terkait
Pengukuhan Rektor UNIPI Tangerang Sebagai Guru Besar Pertama
Ikut Kompetisi Internasional, Mahasiswa FH UNPAR Terbaik ke-17 dari 700 Universitas di Seluruh Dunia
Kuliah Umum Fakultas Hukum Unpar, Ketua MPR Ajak Mahasiswa Belajar dari Proses Demokrasi di AS
Artikel Terkini
Peluncuran Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Maybrat 2024 Diselenggarakan di Lapangan Ela Kodim
Visiting Professor Pandemi: Dunia Harus Siap
Kemendagri Sosialisasikan UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa
Mendagri Tegaskan Musrenbangnas sebagai Wadah Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Pemerintah Pusat dan Daerah
Masa Depan Pendidikan Era Digital, Tingkatkan Literasi dan Manfaatkan Teknologi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas