- Jum'at, 21/03/2025 10:10 WIB
Tanah Datar, INDONEWS.ID - 25 orang Guru MTsN dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Tanah Datar ikuti Pelatihan Jurnalistik Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan dan dibuka Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri ( MTsN) 14 Tanah Datar Afrizal Dt. Sabatang M.Pd. di Lokal MTsN 14 Tanah Datar Jorong Koto Nan Tuo Nagari Barulak Kecamatan Tanjung Baru.
Pelatihan itu berlangsung selama satu hari Dengan nara sumber dua wartawan senior Tanah Datar dan juga kontributor Indonews Sumatera Barat Mustafa Akmal dan Musriadi Musanif dari Singgalang
Kepala MTsN 14 Tanah Datar Afrizal Dt. Sabatang, M.Pd. menyampaikan terima kasih kepada nara sumber yang telah memberikan pembekalan kepada guru MTsN dan MiN 2 Tanah Datar dan kita harapkan seluruh guru bisa mengikuti pelatihan ini dengan serius karena kegiatan ini bertujuan mengembangkan kemampuan jurnalistik tenaga pendidik dan tenaga kependidikan madrasah.
Di samping itu untuk mempersiapkan warga madrasahdalam menyonsong tantangan “Satu Madrasah Satu Berita”yang sedang digalakkan oleh KepalaBidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar H. Hendri Pani Dias,S.Ag, MA.
Sekolah kita punya beberapa program unggulan diantaranya pramuka yang melibatkan alumni sebagai pelatih dan juga program tahfizd. Baru baru ini siswa MTsN 14 menjadi juara II tahfizd tingkat sumbar dan siswa kita sudah ada yang havis 7 jus nama Hilmi Hidayatullah,
Kemudian dalam bidang penulisan sudah ada tiga guru yang sudah membuat buku masing masing Silfia Yarlita 2 buah buku, Desi Marlina 2 buah bulu dan Yeni Nelfia 1 buah buku namun kita akui belum.banyak terpublikasi kemedia dan mudah mudahan melalui pelatihan ini publikasi makin gencar kita lakukan
Kontributor Indonews Sumbar Mustafa Akmal sebagai Nara sumber menyampaikan aspresiasi atas program yang dilakukan MTSN 14 Tanah datar dan melalui program ini memotivasi guru menulis dan kita berharap kegiatan ini tetap bekelanjutan walaupun yang diberikan baru dasar jurnalistik, Teknik wawancara dan cara penulis dimedia, tapi jika terus berlatih kita yakin sekolah ini akan mampu melahirkan jurnalis andal
“kami berharap kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan pada hari ini saja. Kita akan tetap melakukan pertemuan berkala dengan para gutu untuk berdiskusi dalam rangka mengasah dan mengasuh agar kemampuan menulis gutu betul-betul bagus dan mantap. Kami siap meluangkan waktu jika pihak sekolah masih membutuhkan untuk mengembangkan kemampuan guru sehingga hasil tulisan bisa dimuat dimedia baik cetak maupun online untuk ikut membantu mempromosikan sekolah MTsN 14 Dan MIN 2 Tanah datar
Sementara itu Musriadi yang juga sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tanah Datar, saat menyampaikan materi menegaskan, menulis produk informasi memerlukan struktur yang sistematis. Dengan demikian, ujarnya, maka setiap penulis harus memperhatikan tata aturannya.
“Ada rambu-rambu yang harus dipatuhi. Kendati demikian, jangan pula lantaran takut dengan aturan itu, kita malah tidak berbuat sama sekali. Tulislah apa saja, tidak peduli bagaimana tak berhubungannya kalimat-kalimat itu. Pokoknya, mulai sajalah dulu,” tuturnya.
Setelah itu, imbuhnya, baru kemudian ditata sesuai dengan sistematika penulisan. Kalau untuk berita, ujarnya, awali dulu dengan informasi-informasi penting seperti jawaban atas pertanyaan apa, kapan, dan dimana. Setelah itu, baru kemudian menjawab siapa, dan
Dia mengingatkan, para penulis informasi itu harus menyadari, setiap karya tulis yang mereka produksi, lalu kemudian diterbitkan media massa, sehingga beralih status menjadi karya jurnalistik, dibuat adalah untuk pembaca, bukan untuk penulisnya. “Informasinya adalah kepentingan pembaca, bukan kepentingan penulis atau media massa yang menerbitkan. Jangan masukkan opini Anda ke dalam berita yang ditulis. Kalau ingin beropini juga, maka tulislah feature atau artikel,” sebut Musriadi.
Ketua Pelaksana Hamdan, S.Ag menyampaikan terima kasih kepadanarasumber dan dukungan kepala madrasah, atas terlaksananya kegiatan pelatihan, termasukdukungan dari guru-guru yang turut berpartisipasi menyukseskan kegiatan pelatihan ini. (M.Datuk)