INDONEWS.ID

  • Sabtu, 03/06/2023 02:30 WIB
  • ICNA Hadir Kembali di Baltimore

  • Oleh :
    • luska
ICNA Hadir Kembali di Baltimore

Ditulis oleh: Saras HM.

Maryland, ICNA kembali menyelenggarakan kovensi yang ke 48 di Baltimore, Amerika Serikat. Konvensi ini diadakan mulai tanggal 26 - 29 May 2023. Dihadiri oleh sekitar 2500 dari berbagai warga negara yang berdomisili di America maupun di luar negri. Para orangtua bersama putra-putri hadir berbondong-bondong memasuki ruangan-ruangan yang menyajikan presentasi dengan berbagai pilihan topik sesuai kebutuhan mereka.

Islamic Centre of North America (ICNA) yang berdiri sejak 27 Oktober 1947, didesain untuk mencerahkan esensi nilai-nilai keluarga. Sidang kali ini mengusung tema Iman-Keluarga-Masa Depan Sukses Dalam BImbingan Illahi. Kepadatan pengunjung terlihat di akhir pekan (27-28 May). Ada beberapa presentasi yang pengunjungnya harus antri panjang bahkan harus menunggu giliran untuk bisa masuk. Padahal, ruangan sudah ditambah menjadi tiga dan bisa menampung 600 peserta. Ada pula yang harus memperluas ruangan dengan menggunakan tempat sholat.

Terdaftar sekitar 500 stan (vendors) yang terletak di lantai bawah Convention Centre, Baltimore. BerbagI produk tersedia dari makanan, pakaian, perlengkapan sholat, asesoris maupun perlengkapan dekorasi rumah. Mayoritas produk berasal dari masing - masing negara. “Ini menunjukkan adanya peluang ekonomi yang besar,” tutur Dr Moshin Ansari, Presiden ICNA (mengutip dari WMAR2 News, Baltimore).

Suasana keramaian di Baltimore saat sidang berlangsung berbeda dari biasanya. Selain karena adanya sidang, kota Baltimore juga sedang menyelenggarakan pertandingan bisbol pada waktu yang bersamaan. Banyak penggemar Orioles (Tim bisbol Baltimore) lalu lalang di seputar gedung Balai Sidang. Mereka mengenakan kaos jingga dengan simbol kepala burung merak, berbaur dengan peserta sidang yang peserta wanitanya mengenakan pakaian Muslim. Baik penggemar bisbol maupun peserta sidang berbondong-bondong menuju truk- truk makanan yang mangkal di sekitar gedung sejak pagi hingga sore hari.

Bersyukur, selama berada di Baltimore, konvensi berjalan dengan aman. Padahal, kota Baltimore terkenal dengan tingkat kriminalitas yang tinggi, berada di atas rata-rate tingkat nasional Amerika Serikat. Berdasarkan data yang dirilis oleh Kepolisian Kota Baltimore, tercatat ada 333 jumlah pembunuhan dan total penembakan non fatal sejumlah 688 di akhir tabun 2022. Data dikutip dari WMAR2 News, sebuah stasiun televisi lokal di Baltimore yang pertama berdiri sejak 27 Oktober 1947 hingga kini.

Masalah sosial di kota ini pun cukup kompleks, terutama pada ketidaksetaraan rasial yang memicu pada perdagangan & penggunaan narkoba. Selain itu, lingkungan penghasilan yang rendah, kurangnya perumahan sehat, krisis sistem pebuangan limbah, sekolah- sekolah tuna yang tak terawat juga termasuk dalam problema sosial di kota yang dulu dikenal cantik dan nyaman. Data dihimpun dari Baltimore Magazine dan Library Guides CCBM.

Kebetulan, saat pulang dari konvensi, kami menyaksikan langsung adanya penangkapan oleh aparat polisi di sebuah gang. Seorang pria berkulit hitam diborgol tangannya oleh seorang polisi dan polisi lainnya menggeledah mobil yang diparkir di dekatnya. Sesampainya di hotel, kami masih bisa melihat dari jendela kamar, pergerakkan pemeriksaan oleh polisi yang bergeser ke sebuah toko kecil dekat tempat kami mengunap.

Meski demikian, kami tetap bersyukur atas keamanan yang terjaga selama di sana. Bahkan, kami dapat menikmati keramaian dan sukacitanya para pengunjung di pasar pagi, Baltimore Farmers’ Market. Ada banyak yang ditawarkan, makanan dari beberapa negara, tanaman, keramik, pakaian, asesoris, permainan dengan menggunakan alat musik, anyaman dan masih banyak lainnya. Sementara, kami (saya berdua dengan saudara perempuan) hanya membeli satu crepes dan satu empanada (masakan khas Meksiko).

Maryland, 1 Juni 2023.

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Nanik Yuliati, Pensiunan Guru Senang Bersama Mekaar Usahanya Berkembang
Soal Laka BUS PO Putera Fajar, Komisioner Kompolnal: Biar Tak Terulang Lagi, Utamakan Pencegahan dari Hulu ke Hilir
LPER Mendapat Penghargaan Terkait Ketahanan Pangan Dari Kepala KODIM Kota Bekasi
Pj Bupati Maybrat menerima kunjungan kerja dari Kepala BPJS Kesehatan
Gelar Dharma Santi Nyepi BUMN 2024, Deputi: Keragaman Adalah Kekuatan dalam Mereformasi BUMN
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas