INDONEWS.ID

  • Kamis, 08/06/2023 16:37 WIB
  • Pentingnya Menjaga Netralitas ASN, TNI, dan Polri pada Pemilihan Umum 2024

  • Oleh :
    • luska
Pentingnya Menjaga Netralitas ASN, TNI, dan Polri pada Pemilihan Umum 2024

Jakarta, INDONEWS.ID - Dalam menjaga integritas dan profesionalitas aparatur negara, Aparatur Sipil Negara Bersama Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia harus netral. Netralitas yang dimaksud adalah bahwa setiap ASN tidak boleh berpihak kepada kepentingan atau pengaruh pihak manapun, sesuai dengan Pasal 2 UU Nomor 5 Tahun 2014.

Hal tersebut adalah sebagaimana yang disampaikan Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta, Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A., pada kegiatan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Netralitas ASN, TNI, dan Polri pada Pemilihan Umum Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh  Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bekasi di Hotel Sunerra Antero Jababeka Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis 8 Juni 2023.

Baca juga : Menteri PANRB Minta Instansi Pemerintah Segera Rampungkan Rincian Formasi ASN 2024

Pada pembukaan kegiatan tersebut, Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi mengatakan sosialisasi ini diselenggarakan untuk menjaga Netralitas  ASN, TNI, Polri pada Pemilihan Umum Tahun 2024.

Dalam paparannya, Nurliah mengatakan bahwa netralitas ASN berbeda dengan netralitas TNI dan Polri dalam momen Pemilihan Umum. Perbedaan yang dimaksud adalah bahwasanya TNI dan Polri tidak menggunakan hak pilihnya, baik untuk memilih anggota legislatif, Kepala Daerah, maupun Presiden. Adapun ASN, berhak untuk memilih, namun dilarang untuk menunjukkan keberpihakannya kepada salah satu kekuatan politik yang menjadi kontestan Pemilu.

Baca juga : Seleksi CASN 2024 Segera Dimulai, Pemerintah Penuhi Formasi Talenta Digital

Setiap pegawai ASN memiliki peran sebagai perencana, pelaksana dan pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dalam pembangunan nasional. Untuk itu, setiap pegawai harus kompeten dalam menjadi pelaksana kebijakan dan pelayan publik yang profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.

Seluruh aparatur negara, baik ASN, TNI, maupun Polri harus bersikap profesional, adil, tidak diskriminatif atas dasar kepentingan kelompok, golongan atau politik. Jangan sampai kekuasaan penguasa anggaran dan program yang melekat pada Sebagian ASN menjadi kekuatan yang dimanfaatkan untuk mengarahkan ASN dan masyarakat pada kekuatan politik tertentu, yang berbahaya bagi persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca juga : Menteri PANRB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Digelar Juni

Adapun hal-hal yang dilarang terhadap ASN, TNI dan Polri diantaranya
kampanye/sosialisasi media sosial, menghadiri deklarasi calon peserta pemilu, ikut sebagai 
panitia/pelaksana kampanye, ikut kampanye dengan atribut PNS, menghadiri acara Parpol, menghadiri penyerahan dukungan partai politik ke kandidat Pemilu, mengadakan kegiatan yang mengarah pada keberpihakan (melakukan ajakan, himbauan, seruan, pemberian barang), 
ikut kampanye dengan  menggunakan fasilitas negara, memberikan dukungan ke calon legislatif/calon independen kepala daerah dengan menyerahkan kartu tanda penduduk, dan bentuk ketidaknetralan lainnya.

Kegiatan sosialisasi pengawasan ini dihadiri pula oleh Asisten 1 Pemerintah Kabupaten Bekasi, para ASN Pemerintah Kabupaten Bekasi, Camat se-Kabupaten Bekasi, Polres Bekasi, Kodim 0509 Kabupaten Bekasi, dan para tamu undangan lainnya. (Lka)

Artikel Terkait
Menteri PANRB Minta Instansi Pemerintah Segera Rampungkan Rincian Formasi ASN 2024
Seleksi CASN 2024 Segera Dimulai, Pemerintah Penuhi Formasi Talenta Digital
Menteri PANRB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Digelar Juni
Artikel Terkini
Visiting Professor Pandemi: Dunia Harus Siap
Kemendagri Sosialisasikan UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa
Mendagri Tegaskan Musrenbangnas sebagai Wadah Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Pemerintah Pusat dan Daerah
Masa Depan Pendidikan Era Digital, Tingkatkan Literasi dan Manfaatkan Teknologi
Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Salah Satu Tertinggi di Kawasan Asia Tenggara
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas