Jakarta, INDONEWS.ID - Dalam rangka membantu anak² penderita Thalasemia (penyakit kelainan darah), dimana stock darah yg tersedia di RS. Fatmawati sudah menipis, sementara kebutuhan darah sangat tinggi, maka pihak RS. Fatmawati memohon kiranya kepada teman² Relawan Ganjar1st Jakarta Selatan bisa membantu anak anak tersebut untuk menjadi pendonor guna terpenuhi stock darah bagi anak² penderita Thalasemia.
Pada giat tersebut Satrel Ganjar1st Jakarta Selatan berkolaborasi/bekerjasama dengan teman² pendukung Ganjar Pranowo dari Teladan Pro Ganjar (alumni SMA 3 Jakarta).
Kegiatan donor darah dengan tema *Peduli Thalasemia* dilaksanakan pada hari ini Sabtu, 15 Juli 2023, bertempat di Unit Transfusi Darah (UTD) RS. Fatmawati, Jakarta Selatan.
Pada kegiatan donor darah tersebut terlihat masyarakat sangat antusias sebagai pendonor, lebih dari 100 orang Relawan Ganjar1st Jakarta Selatan dan Relawan TPG bersedia mendonorkan darahnya untuk anak² penderita Thalasemia, *Koordinator TPG, Ica Risanggeni P* hadir bersama teman² TGP lainnya dalam acara tersebut.
Ketua Satrel Ganjar1st Jakarta Selatan Ricky Gusnanto, didampingi Sekretaris Sulton Dhani dan Koordinator acara Rahmat Chaerudin (Racha), mengatakan bahwa saat ini jumlah pasien penderita Thalasemia yang mendapat pengobatan khusus di RS. Fatmawati ada sekitar 178 orang, yang kebanyakan adalah anak² dibawah umur 15 tahun.
Thalasemia itu sendiri adalah kelainan darah bawaan yang ditandai oleh kurangnya protein pembawa oksigen (hemoglobin) dan jumlah sel darah merah dalam tubuh yang kurang dari normal.
Penyakit thalasemia dapat menyebabkan komplikasi berupa gangguan tumbuh kembang, kerusakan tulang, hingga penyakit jantung. Selain itu, penanganan thalasemia dengan transfusi berisiko menimbulkan penumpukan zat besi di dalam tubuh penderita.
Penderita thalasemia akan mengalami anemia yang membuat penderitanya mudah lelah dan lemas. Gejala ini biasanya muncul pada 2 tahun pertama kehidupan.
Hingga saat ini, penyakit ini “ belum dapat disembuhkan” dan memiliki komplikasi yang banyak. Pasien Talasemia Mayor membutuhkan transfusi rutin seumur hidupnya agar dapat hidup dan beraktivitas secara normal.
Berdasarkan penjelasan dari tim ahli kedokteran, thalasemia belum bisa disembuhkan secara total. Jadi, pengobatan yang bisa dilakukan dokter adalah memberikan support sesuai dengan kondisi pasien.
Seseorang mengalami penyakit thalasemia ketika mendapat warisan gen cacat dari kedua orang tua. Namun belum diketahui secara pasti apa penyebab mutasi DNA sel yang berfungsi memproduksi hemoglobin itu hingga mengakibatkan kurangnya hemoglobin dalam sel darah merah.
Ditambahkan oleh Ricky Gusnanto bahwa kegiatan ini adalah kali ke 3, Satrel Ganjar1st Jakarta Selatan melakukan kegiatan donor darah "Peduli Thalasemia" dan untuk membantu pihak RS. Fatmawati, relawan Ganjar1st Jakarta Selatan berkomitmen untuk secara rutin berkala 3 bulan sekali akan melakukan kegiatan ini.
Suksesnya acara ini didukung oleh teman² pengurus Satrel Ganjar1st Jakarta Selatan, yang terlihat sangat solid, kompak, guyub dan juga kerjasama yang baik dengan relawan TPG sebagai relawan pendukung Ganjar Pranowo.