Nasional

Deklarasi Alumni UI, Yenni Wahid: Alumni masih Memegang Nilai Perjuangan Soe Hok Gie

Oleh : rio apricianditho - Sabtu, 03/02/2024 17:06 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID -  Anggota Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenni Wahid ramaikan deklarasi alumni UI (Universitas Indonesia) dukung Ganjar-Mahfud. Menurutnya, alumni UI dan dirinya masih memegang nilai yang sama dengan pejuang demokrasi asal UI Soe Hok Gie yang melawan nepotisme, kolusi dan korupsi.

Deklarasi alumni UI Digelar di kawasan Cilandak di salah satu pusat perbelanjaan di jalan Fatmawati, Jakarta Selatan, hadir dari Ketua TPN Arsjad Rasjid, Todung Mulya Lubis, aktor stand up komedi Cak Lontong, vokalis ternama Once Mekel, Pemred indonews.id, Asri Hadi yang juga alumni UI menyaksikan deklarasi tersebut 

Dalam orasinya Yenni Wahid puteri kedua Gus Dur, mengatakan, dirinya masih mengingat pesan yang disampaikan Soe Hok Gie "lebih baik diasingkan daripada menyerah pada kemunafikan". Dirinya memilih melawan kondisi dimana demokrasi mulai 'diperkosa' dengan kolusi, nepotisme, dan korupsi.

Menurut, siapa pun orangnya, apapun profesinya boleh ikut kontestan pemilihan calon pemimpin bukan hanya milik satu keluarga. Dia mendukung Ganjar-Mahfud karena dinilai merupakan orang yang tepat sebagai pemimpin bangsa untuk menegakan demokrasi, dan keinginan dirinya sama dengan para alumni UI yang tak ingin demokrasi hanya untuk satu keluarga.

"Saya ingat perjuangan mahasiswa tahun 1998, mereka melawan nepotisme, kolusi, dan korupsi yang banyak dipraktekan era pak Harto. Dan saat ini hal itu sepertinya kembali terjadi, maka saya berdiri di sini untuk melawan itu", tegasnya dihadapan alumni UI.

Dikatakan, konstitusi kita sudah dirusak hanya untuk satu keluarga, bahkan kekwatiran mereka sanpai merusak dan mempreteli APK kampanye milik Ganjar-Mahfud. "Apakah ini demokrasi yang kita inginkan?, apakah ini yang kita harus lawan?", ujarnya membakar semangat alumni UI.

Lalu dikatakan, saatnya kita menolak hal seperti itu, tanggal 14 Februari nanti kita akan tunjukan perlawanan kita dengan memilih pasangan nomer urut 3. "Siap menangkan Ganjar-Mahfud, siap merawat demokrasi, siap melanjutkan reformasi?", tambahnya menanyakan audiens.

Menutup orasinya, Yenni bersama Once Mekel berduet menyanyikan lagu lagu milik grub band Coklat 'Bendera'. Para alumni pun mengikuti kedua tokoh tersebut bernyanyi sambil mengacungkan 3 jari. Dipengujung lagu Yenni meminta para alumni mengangkat tangan kiri sambil mengepal sebagai bentuk perlawan, lalu mengangkat tangan kanan dan 3 jari diacungkan simbol dukungan terhadap Ganjar-Mahfud dan diakhiri dengan kedua tangan disilang di depan dada sebagai bentuk kecintaan terhadap pasangan nomer urut 3.

Artikel Terkait