Jakarta, INDONEWS.ID - ribuan relawan Gibran Rakabuming Raka setia menunggu kehadiran idolanya, meski hanya sekian menit diatas panggung mereka menyambutnya dengan teriakan 'Gibran Wakil Presiden'. Sekitar 3 menit GR di atas panggung tanpa mengeluarkan pernyataan, hanya menyapa para rekawan yang sudah menanti lebih dari 4 jam di Tugu Proklamasi, Jakarta.
Meski demikian para relawan merasa terobati dengan tampilnya Gibran di atas panggung, mengenakan baju kotak-kotak merah hitam dengan wajah lelah GR terus tersenyum menyapa relawannya.
Saat di panggung, Gibran hanya mengatakan, selesai keliling ke Ketua Partai pendukung namun tanpa menyembutkan Parpol dan pendukung Capres yang mana. Saat MC memintai menceritakan Golkar yang sudah menetapkan dirinya sebagai Cawapres, ia hanya menjawab tak perlu diceritakan, nanti juga ada kabar.
Lalu, ia menyapa para relawan dengan ucapan salam seorang muslim, dan berharap para telawannya sabar apakah dirinya jadi Cawapres atau tidak dengan memberi beberapa patah kata, "bakal ada banyak kejutan, tunggu minggu depan", paparnya di hadapan para relawan yang hadir di Tugu Proklamasi.
Sementara para relawan lebih ingin berswa foto dengan idolanya, mereka tak peduli berdesak-desakan. Saling dorong antar relawan sepnjang pintu masuk hingga panggung, untuk bisa mengabadikan kehadiran Gibran di Tugu Proklamasi.
Bahkan panitia pun merasa kewalahan dengan antusias para relawan meminta swa foto dengan idolanya. Sebelumnya para relawan bertanya-tanya apakah Gibran hadir di Tugu Proklamasi, tapi begitu MC mengumumkan kehadiran GR, para telawan serentak bangkit dan berebut menuju pintu masuk taman Tugu Proklamasi.
Begitu pula saat Gibran usai memberi salam dan mengungkap beberapa kalimat, saat turun panggung hendak menuju ke kendaraan kembali para relawan merapat ke Gibran guna meminta swa foto.
Hingga ke kendaraan, para relawan masih berebut swa foto. kendaraan Gibran pun berlalu, begitu pula para relawan langsung meninggalkan taman Tugu Proklamasi. Acara 'Indonesia Memanggil Gibran' pun usai bersamaan dengan GR yang meninggalkan Tugu Proklamasi.