INDONEWS.ID

  • Minggu, 04/06/2017 21:54 WIB
  • SMRC: Masyarakat Indonesia Siap Menjadi Relawan Melawan ISIS

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
SMRC: Masyarakat Indonesia  Siap Menjadi Relawan Melawan ISIS
SMRC rilis hasil survey terkait NKRI (ist)
Jakarta, INDONEWS.ID – Hampir mayoritas masyarakat Indonesia menolak cita-cita ISIS. Jumlahnya mencapai 91,3 persen. Dan masyarat juga setuju ISIS harus dilarang. Demikian salah satu hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC). Menurut Saiful Mujani, mayoritas warga sudah aware dengan ISIS. Jumlahnya mencapai 66,4 persen. Namun, awareness itu belum diikuti pengetahuan mengenai cita-cita yang diperjuangkan ISIS. "Mayoritas warga belum aware bahwa khilafah atau negara Islam adalah cita-cita yang diperjuangkan ISIS. Jumlahnya 53,3 persen yang tidak tahu," kata Saiful di kantor SMRC Jakarta Pusat, Minggu (4/6/2017). Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pihaknya, kata Saiful, masyarakat sepakat bahwa kelompok ISIS mengancam keutuhan NKRI dan merusak fundamental ideologi negara . Bahkan, menurutnya, rakyat juga siap menjadi relawan dalam bela negara melawan keberadaan ISIS jika memang benar-benar sudah masuk Indonesia. "Dalam survei ini banyak juga warga yang siap bela negara melawan ISIS untuk tumbuh di Indonesia, karena menurut mereka ini suatu ancaman bagi negara yang bisa merusak keutuhan NKRI," jelasnya Saiful menambahkan, survei yang dilakukan pihaknya dilakukan pada 14-20 Mei 2017 dengan jumlah responden 1.500 orang. Mereka dipilih secara random dengan cara multistage random sampling. Survei dilakukan pada WNI yang berumur 17 tahun atau sudah menikah. Margin of error pada penelitian tersebut sebesar 2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (hdr)
Artikel Terkait
Kebun Rimsa PTPN IV Regional 4 Bantu Sembako Dua Panti Asuhan
Santri dan Santriwati Harus Mengisi Ruang Dakwah dengan Nilai yang Penuh Toleransi
Dewan Pakar BPIP Dr. Djumala: Pancasila Kukuhkan Islam Moderat, Toleran dan Hargai Keberagaman Sebagai Aset Diplomasi
Artikel Terkini
Kebun Rimsa PTPN IV Regional 4 Bantu Sembako Dua Panti Asuhan
Santri dan Santriwati Harus Mengisi Ruang Dakwah dengan Nilai yang Penuh Toleransi
Tak Terdaftar di OJK, Perusahaan Investasi asal Hongkong Himpun Dana Masyarakat
Dewan Pakar BPIP Dr. Djumala: Pancasila Kukuhkan Islam Moderat, Toleran dan Hargai Keberagaman Sebagai Aset Diplomasi
Perkuat Binwas Pemerintahan Daerah, Mendagri Harap Penjabat Kepala Daerah dari Kemendagri Perbanyak Pengalaman
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas