INDONEWS.ID

  • Selasa, 05/09/2017 19:41 WIB
  • Pemprov DKI: Cepat atau Lambat Kebijakan Pelarangan Motor Harus Dilaksanakan.

  • Oleh :
    • hendro
Pemprov DKI: Cepat atau Lambat Kebijakan Pelarangan Motor Harus Dilaksanakan.
Ilustrasi kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman Jakarta (ist)

Jakarta, INDONEWS.ID – Sepertinya Pemprov DKI tidak peduli meski banyak pihak menentang kebijakan larangan melintas bagi sepeda motor di ruas Jalan Sudirman Hingga Senayan.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansyah menginsyaratkan cepat atau lambat akan memberlakukan larangan itu. Hal itu disebabkan, karena  pertumbuhan kendaraan khususnya sepeda motor tak bisa dikendalikan lagi.

Baca juga : Pemprov Papua Barat Daya Serahkan Bantuan Mobil Angkutan Umum untuk Pedagang Mama Papua di Maybrat

"Kebijakan ini suka dan tidak suka, cepat atau lambat harus dilaksanakan. Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor sehari sudah mencapai 1.500. Sebanyak 1.200 kendaraan roda dua, 300 mobil,” kata Andri dalam rapat bersama anggota dewan di Gedung DPRD, Jakarta, Selasa (5/9/2017).

Saat ini, menurut Andri,  pertumbuhan kendaraan tak sebanding dengan ruas jalan di Jakarta. Setiap tahun pertumbuhan jalan cuma 0.01 persen, dibandingkan dengan pertumbuhan kendaraan 0,9 persen. “Sampai kapan pun enggak akan ketemu," ujar Andri.

Baca juga : Rapat Koordinasi Nasional Bahas Netralitas ASN dalam Pilkada Serentak 2024

Andri memprediksi,  dalam dua tahun mendatang, kemacetan di ibu kota bakal tambah parah. Kendati demikian, kebijakan pelarangan itu tidak memaksa untuk dilakukan. Semuanya tergantung pada hasil evaluasi saat uji coba dilaksanakan.

"Evaluasinya ada empat indikator, yaitu waktu tempuh, kecepatan, volume kendaraan, dan keterangkutan penumpang untuk pakai angkutan umum. Kalau evaluasi bilang itu tidak efektif, kami enggak memaksa, tapi kalau efektif pakai kebijakan ini," ungkapnya. (hdr)

Baca juga : Evaluasi Penanganan Pengungsi di Maybrat Menunjukkan Kemajuan Signifikan
Artikel Terkait
Pemprov Papua Barat Daya Serahkan Bantuan Mobil Angkutan Umum untuk Pedagang Mama Papua di Maybrat
Rapat Koordinasi Nasional Bahas Netralitas ASN dalam Pilkada Serentak 2024
Evaluasi Penanganan Pengungsi di Maybrat Menunjukkan Kemajuan Signifikan
Artikel Terkini
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Perayaan puncak HUT DEKRANAS
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas