Nasional

Selasa Besok Uji Publik MRT Secara Gratis, Sisa Kuota Masih Ada 104.391

Oleh : Ronald - Senin, 11/03/2019 11:30 WIB

Uji publik MRT telah dibuka sejak Selasa (5/3/2019) pekan lalu mulai pukul 10.00 WIB. Dan direncanakan akan terus dibuka hingga 23 Maret mendatang melalui laman web www.jakartamrt.co.id atau laman web www.ayocobamrtj.com. Uji coba publik ini akan berlangsung dari 12–24 Maret 2019.

Jakarta, INDONEWS.ID - PT Moda Raya Terpadu (MRT) menyebutkan, hingga pukul 20.00 WIB Minggu (10/3/2019) malam tadi, sebanyak 181.209 orang telah mendaftarkan diri untuk mengikuti uji publik sarana transportasi massal baru di Ibu Kota tersebut. Dan sampai sekarang. kuota pendaftar uji publik MRT masih tersisa sebanyak 104.391 orang.

“Dengan demikian, total kuota publik tersisa sebanyak 104.391 orang dari 285.600 orang yang disediakan,” kata Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan PT MRT Jakarta, Muhamad Kamaludin, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu (10/3/2019) sore.

Kamaludin menuturkan bahwa sebagian besar para pendaftar ini memilih Stasiun Bundaran Hotel Indonesia dan Lebak Bulus sebagai titik keberangkatannya.

Untuk keberangkatan dari Stasiun Bundaran Hotel Indonesia, Kamaludin mengatakan ada sebanyak 46.553 orang yang sudah terdaftar. Sementara untuk keberangkatan dari Stasiun Lebak Bulus ada sebanyak 38.968 pendaftar.

“Bagi masyarakat yang belum mendapatkan tiket, dapat mencoba pendaftaran untuk tanggal keberangkatan 18-22 Maret 2019,” ujar Kamaludin.

Adapun pemberlakukan kuota tersebut, kata dia, dilakukan dengan mempertimbangkan kenyamanan, keamanan, dan keselamatan masyarakat yang berpartisipasi dalam uji coba ini. PT MRT Jakarta memiliki kewenangan dalam mengatur jumlah kuota berdasarkan perkembangan kondisi di lapangan.

“Diharapkan melalui uji coba ini, masyarakat dapat merasakan pengalaman awal sebelum MRT Jakarta beroperasi secara komersial dan dapat menjadi masukan bagi MRT Jakarta untuk meningkatkan kualitas layanan,” ucap Kamaludin.

Sementara untuk pendaftaran uji publik MRT itu sendiri telah dibuka sejak Selasa (5/3/2019) pekan lalu mulai pukul 10.00 WIB. Dan direncanakan akan terus dibuka hingga 23 Maret mendatang melalui laman web www.jakartamrt.co.id atau laman web www.ayocobamrtj.com. Uji coba publik ini akan berlangsung dari 12–24 Maret 2019.

PT MRT Jakarta juga bekerja sama dengan PT Bukalapak.com dalam penyelenggaraan uji coba publik ini setelah sebelumnya melewati proses pengadaan barang dan jasa.

Melalui situs web tersebut, calon pendaftar dapat mendaftar melalui akun Bukalapak.com, lalu mengisi detail pendaftaran dan mendapatkan tiket elektronik melalui posel yang akan ditunjukkan kepada petugas di hari keikutsertaan pendaftar di stasiun yang dimaksud.

Akan ada dua pilihan jenis pendaftar, yaitu dengan kebutuhan khusus dan non-kebutuhan khusus. Hal ini diperlukan karena kondisi dan situasi di beberapa stasiun MRT Jakarta masih dalam tahap uji coba dan penyelesaian.

Selama masa uji coba publik ini, akan diberlakukan kuota per hari sehingga bila hari yang diinginkan telah penuh, masyarakat dapat memilih hari lainnya.

Kehadiran MRT Jakarta diharapkan tidak hanya akan meningkatkan mobilitas masyarakat, tapi juga akan memberikan manfaat tambahan lainnya.

“Seperti perbaikan kualitas udara dan mendorong perubahan gaya hidup masyarakat yang beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi publik,” tandas Kamaludin. (rnl)


 

Artikel Terkait