Pengarahan Pangdam Cenderawasih terhadap para prajurit Satgas Pamtas RI - PNG.( Ist)
Papua, INDONEWS.ID - Panglima Kodam XVII/Cenderawasih dan Pangkoops TNI Papua, mengucapkan selamat datang kepada anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 300/BJW, Yonif 713/ST dan Yonif Raider 509/BY di Bumi Cenderawasih, Senin (11/8/2019).
Upacara penyambutan Satgas Pamtas RI -PNG ini dilaksanakan di lapangan IPDN Buper Waena.
Dalam sambutannya Pangdam XVII/Cendrawasih, Mayjend TNI Yoshua Pandit Sembiring menjelaskan bahwa wilayah perbatasan RI -PNG merupakan beranda depan NKRI yang memiliki kerawanan yang tinggi, sehingga harus terus diantisipasi.
Dikatakan Mayjend Pandid Sembiring, antisipasi terhadap wilayah perbatasan diantaranya seperti aktivitas ilegal logging, ilegal minning,human trafficking,pelintas batas,kriminal bersenjata,penyelundupan narkoba atau miras dan aktivitas lain yang melanggar UUD NKRI.
" Oleh karenanya, saya berharap kepada para prajurit satgas untuk selalu memahami tugas pokok, protap protap yang berlaku dan selalu waspada, lakukan patroli keamanan maupun patroli patok serta ciptakan stabilitas keamanan sepanjang perbatasan," pesan Pangdam Cenderawasih saat memipimpin penyambutan sekaligus pelepasan Satgas Pamtas RI-PNG.
Ditekankan Pangdam Satgas Pamtas RI-PNG harus selalu membantu dan memberikan kebaikan bagi masyarakat perbatasan dan hendaknya juga mempelajari karakter, budaya dan kearifan masyarakat lokal, sehingga dapat diterima dengan baik oleh masyarakat yang berada di sekitar pos pengamanan.
" Di daerah ini juga terdapat satuan lain baik dari TNI maupun Polri, saya harapkan agar selalu menjalin hubungan baik, juga jaga hubungan baik dengan pemda setempat, tokoh adat, tokoh agama dan semua instrumen masyarakat, jangan mudah terprovokasi," imbuh Mayjend Pandid.
Dalam upacara ini juga dihadiri oleh petinggi pemerintah daerah setempat dan tokoh adat serta pejabat pemda lainnya dan sejumlah petinggi TNI Kodam Cenderawasih.(Lka)