Peserta observasi dijinkan pulang, setelah menjalankan masa observasi selama 14 hari di Natuna.(Foto:Istimewa)
Natuna, INDONEWS.ID - Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna merasa bersyukur, proses observasi terhadap WNI yang dipulangkan dari Wuhan, Tiongkok, berjalan dengan baik dan lancar. Masa observasi ini berjalan kurang lebih selama 14 hari.
Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal dalam keterangannya mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi terhadap pihak dan tim yang dibentuk oleh pemerintah untuk menangani peserta observasi selama berada di Natuna. Kerja kemanusian ini, membuat peserta dapat kembali ke rumah masing-masing dengan baik.
"Kita bersyukur atas observasi yang sudah berlangsung 14 hari kemarin berjalan lancar dan sudah kembali ke daerahnya masing-masing," kata Abdul Hamid Rizal saat malam syukuran dan apresiasi tim kemanusiaan pelepasan WNI dari Wuhan dengan masyarakat Natuna, di Gedung Sri Srindit, jalan Yos Sudarso, Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Sabtu,(15/02/2020) kemarin.
Abdul juga mengatakan, proses ini tidak mungkin berjalan dengan lancar tanpa bantuan dari semua pihak. Karena itu, ia ingin memberikan ucapan terima kepada Kepala BNPB dan Menko PMK, atas kerjasamanya.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Kepala BNPB dan Menko PMK atas jerih payahnya untuk saudara kita dan untuk Natuna” kata Abdul.
Sementara itu Ketua DPRD Natuna menyampaikan, ibarat sedang terkena bencana, semua berlangsung cepat sehingga sempat terjadi kesalahpahaman di masyarakat.
"Yang penting Natuna jangan dilupakan, Karena dari Natuna Selamatkan Indonesia dan dari Natuna Sehatkan Bangsa," kata Andes Putra.*