Gaya Hidup

Melihat Tema Modest Fashion Indonesia Sharia Economic Festival Tahun 2020

Oleh : Mancik - Sabtu, 31/10/2020 15:56 WIB

Mode Fashion karya desainer Anggraini Husminati.(Foto:Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Kegaiatan Modest Fashion Indonesia Sharia Economic Festival Tahun 2020 telah memasuki hari ke -empat. Berbagai mode fashion hasil karya para desainer telah ditampilkan dalam kegiatan besar kali ini.

Kepada media Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber menjelaskan, tema “Sustainable Fashion, Sustainable Lifestyle” diangkat sebagai suatu gerakan dan pesan yang kuat dalam penyelenggaraan Modest Fashion ISEF 2020.

Selain itu, koleksi yang ditampilkan mengaplikasikan Trend Forecasting 2021/2022 dengan tema “The New Beginning” tentang perubahan pola hidup menghadapi era baru.

"Konsep sustainable fashion bukan sebatas produk fesyen, namun terkait dengan sustainable lifestyle, yaitu gaya hidup berkelanjutan yang mengacu pada tiga prinsip dasar sustainable: sosial, ekonomi, dan lingkungan. Modest Fashion ISEF 2020 mengajak para partisipan, baik produsen maupun konsumen untuk semakin peduli dalam menjalani gaya hidup berkelanjutan dengan memperhatikan keberlangsungan kehidupan masyarakat, keselarasan lingkungan, dan kesejahteraan bersama,” kata Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber kepada media di Jakarta, Sabtu,(31/10/2020)

Kegiatan virtual fashion show akan dilengkapi pula dengan business matching yang mempertemukan desainer dengan buyer. Berbasis virtual, Modest Fashion ISEF 2020 memberikan kesempatan pula kepada 325 brand terpilih untuk mengikuti Digital Trade Show selama tiga bulan (Agustus, September, dan Oktober) yang bekerja sama dengan marketplace BukaLapak dan online media Fimela.com.

Anggota Industri Kreatif Syariah Indonesia (IKRA Indonesia) sektor fesyen yang terpilih melalui kurasi turut menampilkan karyanya dalam Modest Fashion ISEF 2020.

IKRA Indonesia yang diinisiasi oleh Bank Indonesia dan Yayasan Vivi Zubedi merupakan platform yang mempertemukan pelaku usaha syariah antara lain sektor fesyen dalam melakukan pengembangan secara holistik untuk meningkatkan penetrasi produk fesyen syariah unggulan sehingga mampu menembus pasar global. IKRA Indonesia telah memiliki anggota yang tersebar di sejumlah daerah di Indonesia.*

 

Artikel Terkait