Kiri-kanan, (Pemred Mobilinanews.com, Budi Santen, Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Pemred Indonews.id, Asri Hadi (Foto: Ist)
Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua Majelis Permusyawartan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo melepas pesepeda dalam kegiatan gowes reuni pereli dan pembalap tiga zaman di Waroeng Solo.
Acara yang dihadiri sejumlah tokoh nasional itu diinisiasi dan diselenggarakan oleh Waroeng Solo bekerjasama dengan mobilinanews.com dan indonews.id.
Peserta gowes dilepas dari Waroeng Solo, Jl. Madrasah No. 14, Jeruk Purut, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (5/12/20).
Dalam sambutannya, Bambang Soesatyo mengatakan bersepeda memang tidak membuat perut menjadi kecil namun membuat kita tubuh kita sehat.
Baca juga : Bagi Para Carpe Noctem Penyuka Wedangan, Waroeng Solo Kemang Siap Jamu Anda hingga Larut Malam
"Memang bersepeda tidak membuat perut kecil namun membuat tubuh kita sehat," kata Bamsoet melepas pesepeda.
Dengan demikin calon Ketua IMI ini berharap, dengan bersepeda tubuh akan menjadi sehat. Di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang sehat.
Ia juga mengingatkan kepada untuk berhati-hati dalam bersepeda di jalan raya, sehingga dapat pulang tanpa kekurangan satu apapun.
"Hati-hati di jalan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan bisa pulang tanpa terjadi apa-apa," tegasnya.
Sementara itu, ketua panitia acara Danny Sarwono menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bambang Soesatyo atas kesediannya hadir membuka acara Gowes Reuni Pereli dan Pembalap Tiga Djaman ini.
"Kegiatan ini mengusung spirit sehat bareng-bareng dengan meningkatkan imunitas tubuh kita melawan covid-19. Untuk itu, kami meminta kepada seluruh Peserta untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan," kata Danny.
Senanada dengan Danny, Pemimpin Redaksi Indonews.id, Drs. Asri Hadi mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ketua MPR Bambang Soesatyo yang telah berkenan hadir membuka acara ini.
"Terima kasih kepada Ketua MPR Bambang Soesatyo telah berkenan hadir melepas pesepeda gowes keliling Jakarta ini," ucap Asri Hadi.
Sebagai informasi, peserta gowes dibagi ke dalam beberapa kloter berdasarkan kelompok serta pengawalan. Hal ini agar peserta tetap menjaga penerapan protokol kesehatan covid-19.*(Rikard Djegadut)