Di Tengah Pandemi, Studio Desain Interior Ini Bagikan Hadiah Menarik Bagi Calon Pelanggan

Jakarta, INDONEWS.ID - Dampak buruk pandemi Covid-19 menekan seluruh sektor ekonomi di Indonesia, tak terkecuali bidang konstruksi. Tak sedikit Perusahaan yang bergerak di bidang Studio Desain Interior juga terpaksa tutup dalam beberapa bulan akibat pandemi akibat dilarang nya pengerjaan konsktrusi dimana diberlakukan nya kebijakan WFH

Kondisi tersebut dirasakan pula oleh Comfee Living, salah satu Perusahaan Studio Desain Interior . Founder & CEO Comfee Living , Aldi Dwi Prastianto mengatakan, awal kemunculan pandemi ia terpaksa harus memutar otak dan mencari alternatif peluang yang dapat dimaksimalkan agar dapat suistanable bertahan di tengah pandemi apalagi dengan penghentian beberapa proyek dan pekerjaan Desain Interior akibat aturan bagi pekerja yang tidak masuk dalam Sektor Esensial.

"COMFEE LIVING punya 5 Proyek Revitalisasi Gedung dan 2 Proyek Renovasi Pabrik sehingga pada saat pandemi berlangsung harus dihentikan semua selama 4 bulan. Ini bukan hal yang mudah mengingat pemberhentian bukan karena aturan Pemerintah saja melainkan dari sisi Owner/Pemilik Gedung maupun Pabrik yang keberatan untuk dilanjutkan akibat usaha mereka juga mulai berhenti yang mempengaruhi omset pendapatan Perusahaan." ujar dia saat memberikan keterangan pers kepada media di Jakarta, Rabu, (20/01/2021)

Ia mengatakan, meski banyak proyek yang dihentikan dan tak ada pemasukan dari penjualan oflline namun perusahaan tetap perlu membayar biaya operasional tanpa ada nya pengurangan karyawan atau PHK massal.

Oleh sebab itu, kata Aldi dengan diberlakukan nya kebijakan New Normal atau Tatanan Kebiasaan Baru , dirinya lebih fokus untuk mempromosikan lagi dengan mengandalkan website / platfom digital marketing lain nya dengan melakukan Promo besar-besaran yang menarik minta Konsumen. Dan juga mulai merubah Strategi merambah ke Resedential atau Apartment yang disebut B2C/Bussiness To Consumer.

"Harus putar otak supaya dapat pemasukan,kami ini Pengusaha sedari dulu diajarkan untuk bertahan dan kami yakin semua Pengusaha pun bisa bertahan dan melalui proses pandemi ini. Biasanya kita bermain Proyek Pemerintahan/ B2B sekarang mulai ke B2C bahkan dengan mengandalkan Inovasi maupun Strategi Kebijakan baru. Jadi kami maksimalkan semua cara, sehingga kami benar benar bikin Promosi besar besaran bisa dibilang Bakar Uang lah untuk Kegiatan Promosi ini karena mau tidak mau, suka tidak suka kita harus ambil Peluang dengan cara extra ordinary baik itu Promosi melalui Website atau Plarform Media Sosial kami seperti Facebook dan Instagram" ungkap Aldi.

Aldi mengatakan, sebelum masa pendemi COMFEE LIVING tak pernah melakukan promosi secara online , bahkan semua promosi dilakukan secara offline namun kondisi pendemi memaksa terjadinya perubahan dalam strategi pemasaran COMFEE LIVING.

"Terus terang saja sebelum Pandemi kami jarang sekali melakukan Promosi melalui Online bahkan Promo-promo juga jarang dan tidak sebesar sekarang lah. Karena sekarang sasaran nya adalah B2C atau Bussiness To Consumer yang mau tidak mau kita mesti extra pendekatan nya untuk menyentuh dan meraih hati konsumen," tegas Aldi.

Teofilus Mian Parluhutan selaku Chief Marketing Officer (CMO) dari COMFEE LIVING menambahkan bahwa COMFEE LIVING membuat beberapa promo yang sangat menarik diantaranya ada berbentuk cashback , Gadget IPhone 12 , Furniture dan juga jalan jalan hingga keliling USA dan Eropa.

"Kami menawarkan berbagai promosi menarik bagi calon customer kami di masa pendemi ini dari hadiah berupa cash back , barang seperti handphone dan furniture bahkan sampai jalan jalan keluar negeri. Hal ini sebagai wujud komitmen kami dalam membangun citra, kualitas dan pelayanan yang prima walaupun dalam kondisi pandemi. Jadi kita membantu jugalah konsumen yang ingin Renovasi tak biasa yaitu dengan Mendapatkan banyak Hadiah.Jika penasaran bisa dilihat di Website kami comfeeliving.co.id dan Media Sosial kami" tutup Teofilus.*