Pojok Istana

Jokowi Sambangi Sumba Tengah Tinjau Lumbung Pangan

Oleh : Ronald - Selasa, 23/02/2021 14:29 WIB

Presiden Jokowi berangkat ke Sumba, NTT tinjang lumbung pangan (food estate) di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur, Selasa (23/2/2021). (Foto : ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi)) melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam rangka meninjau lumbung pangan (food estate) di Kabupaten Sumba Tengah, NTT.

Jokowi bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 06.00 WIB. Rombongan menuju Kabupaten Sumba Barat Daya dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

Dalam kunjungannya, Jokowi mengungkap dipilihnya Sumba Tengah sebagai lokasi pembangunan lumbung pangan adalah karena angka kemiskinan di daerah tersebut.

"Kenapa dikerjakan di NTT khususnya di Kabupaten Sumba Tengah? Karena memang kita harus ngomong apa adanya Pak Bupati, Pak Gub (Gubernur), data yang saya miliki 34 persen kemiskinan ada di sini dan panen yang ada di Sumba Tengah ini masih setahun baru sekali yaitu padi," kata Jokowi di lokasi.

Dengan dibangunnya lumbung pangan, Jokowi ingin pengelolaan pangan di Sumba Tengah lebih optimal. Ia menargetkan, padi dapat dipanen 2 kali dalam setahun dan jagung atau kedelai dapat dipanen setahun sekali. Menurut Jokowi, pemerintah telah menyiapkan 5.000 hektare lahan untuk kepentingan lumbung pangan ini. Sebanyak 3.000 hektare lahan akan ditanam padi dan 2.000 hektare ditanami jagung.

Ke depan, lahan akan diperluas hingga 10.000 hektare yang dimanfaatkan untuk padi sebesar 5.600 hektare dan untuk jagung 4.400 hektare. Meski lahan sudah disiapkan, Jokowi mengungkap, masih terdapat persoalan ketercukupan air. Untuk mengatasi hal ini dilakukan pembangunan sumur bor hingga embung.

"Tadi kita lihat sudah dibangun di 2015-2018 sumur bor yang masuk ke sawah, juga ada embung di sini. Beberapa embung besar juga sudah dibangun, tapi masih jauh dari cukup, masih kurang," ujar Jokowi.

"Tadi Pak Bupati masih minta tambahan lagi, Pak Gubernur juga minta dibuatkan satu bendungan untuk di Kabupaten Sumba Tengah dan sekitarnya," katanya.

 

Selain tinjau lumbung pangan, Jokowi juga akan meresmikan Bendungan Napun Gete. Bendungan yang berada di Kabupaten Sikka tersebut telah dibuat sejak tahun 2016 lalu.

Kapasitas Bendungan Napun Gete mencapai 11 juta meter kubik. Total anggaran yang dibutuhkan untuk membuat bendungan tersebut mencapai hampir Rp 800 miliar.

Turut serta dalam keberangkatan Presiden menuju Provinsi Nusa Tenggara Timur di antaranya ialah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (rnl)

TAGS :

Artikel Terkait