Ilustrasi
Merangin, INDONEWS.ID - Kasus serangan harimau kembali terjadi di Kabupaten Merangin, Rabu (13/10/2021). Setelah pendulang emas kemudian wanita, kali ini pemuda Renah Pembarap, Kabupaten Merangin meregang nyawa usai diterkam harimau.
Kronologi kejadian dari berbagai sumber, 3 pemuda menuju Bukit Temenit, perbatasan Desa Air Batu dan Merkeh. Mereka datang ke titik itu demi mencari sinyal lantaran memang kondisi sinyal di desa mereka tak stabil.
Sedang Asik bersantai tiba-tiba harimau menerkam Abu Bakar (18) dari belakang dan menyeret korban dengan gigitannya. Sementara 2 teman Abu berhasil melarikan diri ketakutan, menghindari terkaman Harimau buas tersebut.
Korban ditemukan tewas di dalam parit yang tidak jauh dari lokasi korban diterkam.
Saat dikonfirmasi salah satu pemuda Renah pembarap Amkha Al Islami, pemuda setempat menuturkan kronologi serangan harimau tersebut berlangsung pukul 17.00
"Iya benar ada warga di daerah saya di meninggal di terkam harimau sekitar pukul 17.00 Wib," terangnya.
Ia berharap, pihak terkait segera menindaklanjuti peristiwa ini. Terlebih sebelumnya, warga desanya juga tewas usai serangan harimau baru-baru ini.
Sebelumnya serangan harimau terjadi pada Fahmi (55), di Desa Marus, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Selasa (12/10/2021). Beruntung Fahmi selamat pada kejadian sekitar pukul 11.30 Wib.*