Nasional

Zulfan Lindan: Rizal Ramli Sosok Tepat Memimpin Indonesia

Oleh : very - Minggu, 19/03/2023 09:10 WIB

Rizal Ramli adalah mantan Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia (2000-2001) dan mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (2015-2016). (Foto: ist)

Jakarta, INDONEWS.ID – Mantan politikus Partai NasDem, Zulfan Lindan mengingatkan masyarakat untuk tidak terkecoh pada figur calon presiden yang sering muncul dan memenangkan polling di berbagai survei.

Pasalnya, para capres tersebut - bukan tidak mungkin - telah dirancang oleh lembaga survei untuk memenangkan pilpres sesuai pilihan oligarki tersebut.

Zulfan mengatakan, setidaknya ada tiga figur yang sering muncul dan didukung oligarki untuk menggantikan Presiden Jokowi. Salah satu bentuk dukungan itu, katanya, adalah dengan membayar lembaga polling untuk terus memunculkan nama figur tersebut. Sayang, Zulfan tak menyebut sosok yang dimaksudkannya itu.

Zulfan hanya menyebutkan salah satu sosok yang tidak masuk dalam lingkaran para oligarki tersebut.

“Kita harus bicara sekarang, presiden hasil survei dan presiden dukungan rakyat. Presiden hasil survei itu ada tiga. Tetapi, presiden dukungan rakyat yaitu Rizal Ramli,” ujar Zulfan Lindan dalam acara tiga tahun channel YouTube Refly Harun di Resto Al-Jazeerah, Jl. Raden Saleh, Jakarta Pusat, Sabtu (18/03).

(Mantan Politikus Partai NasDem, Zulfan Lindan saat berbicara di acara tiga tahun Youtube Channel Refly Harun. Foto: Tangkapan layar Youtube.)

Menurut Zulfan, Rizal Ramli merupakan sosok tepat untuk memimpin Indonesia. Pasalnya, mantan Menko Perekonomian tersebut memiliki rekam jejak bagus, prestasinya segudang, jaringan internasional sangat luas, dan memiliki komitmen dalam penegakan hukum serta demokrasi.

Karena itu, Zulfan mengingatkan masyarakat agar jangan sampai memilih pemimpin yang hanya bermodalkan popularitas semata namun tidak mempertimbangkan kinerja dan rekam jejak yang baik. Dengan demikian, Zulfan meyakini, keadilan dan kesejahteraan rakyat Indonesia niscaya bisa terwujud.

Namun, Zulfan menyayangkan, figur Rizal Ramli tersandra dengan aturan presidential threshold, sehingga cukup sulit untuk berkontestasi di Pilpres 2024. Walau demikian, Zulfan meyakini masih ada waktu tersisa untuk mengubah aturan tersebut. Pasalnya, keinginan masyarakat untuk mendapatkan pemimpin pilihannya sudah tak terbendung.

“Sayangnya, Rizal Ramli tidak didukung oleh threshold dan partai politik yang ada. Tapi, saya yakin perjalanan masih enam bulan lagi, insya Allah, pelan-pelan presiden pilihan rakyat akan muncul di tengah-tengah kita,” tandas Zulfan seperti dikutip Alerta.id. ***

Artikel Terkait