Bulungan, INDONEWS.ID - Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian memberikan penyuluhan bahaya narkoba dan kesehatan reproduksi kepada ratusan pelajar dan mahasiswa di Gedung Tamadun, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Selasa (26/9/2023).
Tri Tito menegaskan, narkoba merupakan musuh bersama dan sudah menjadi bencana nasional. Menurutnya, penyalahgunaan narkoba saat ini tidak hanya terjadi di kota besar, tetapi sudah masuk di desa hingga tingkat keluarga. Ia mengingatkan kepada generasi muda agar menjauhi narkoba.
"Jangan dikira narkoba ada di kota besar, di provinsi besar, ataupun di tempat yang ramai penduduknya, tetapi sekarang narkoba sudah masuk ke desa hingga rumah tangga. Kita tahu penyalahgunaan narkoba ini bencana bagi generasi muda. Kalian diharapkan sebagai generasi penerus untuk menjauhi narkoba," ungkap Tri Tito Karnavian.
Tri berharap, para generasi muda tidak tergoda dengan narkoba. Menurutnya, apabila ada godaan mengenai penyalahgunaan narkoba, maka harus ditolak.
"Kalian harus sehat, jangan sampai kita mendengar si A ada di penjara karena menyalahgunakan narkoba. Setiap ada godaan, kalian harus bersama untuk menolak," ungkap Tri.
Selain bahaya narkoba, Tri menyampaikan masalah kesehatan reproduksi. Menurutnya kesehatan reproduksi penting karena menjadi bagian tubuh yang harus dijaga.
"Kesehatan reproduksi penting, mengingat kalian semua akan menjadi seorang ibu, maupun ayah. Jadi, kalian harus mendapatkan informasi dan menyiapkan kesehatan reproduksi dari sekarang. Jauhi hal yang merugikan kalian," terang Tri.
Kepada para generasi muda, Tri juga meminta agar mereka tidak membatasi gerak. Menurutnya, di masa muda, para generasi tersebut bisa memanfaatkan aktivitas dengan bergaul, banyak bercanda, hingga kalau bisa dimanfaatkan dengan berbisnis online.
"Boleh kalian menikmati masa muda dengan bergaul sebanyak-banyaknya, manfaatkan semua kesempatan, kalau kalian bisa berbisnis juga manfaatkan dengan teknologi online. Kalian banyak sekali potensi untuk dimanfaatkan," ungkap Tri.
Tri mengajak generasi muda yang hadir pada acara tersebut untuk menginformasikan tentang bahaya narkoba dan kesehatan reproduksi ke media sosial.
"Nanti kegiatan di-upload di media sosial, jangan foto saja tetapi ditulis captionnya. Ini salah satu kita menyosialisasikan bahaya narkoba dan kesehatan reproduksi, mudah-mudahan dengan sosialisasi ini kita bisa menyebarkan kepada teman-teman dan lingkungan agar menjauhi bahaya narkoba," kata Tri.
"Handphone yang dimiliki para generasi muda banyak mempunyai manfaat kalau digunakan secara benar. Kalian harus jadi generasi pintar, pokoknya jangan sampai terbawa arus, jauhi pergaulan yang tidak ada gunanya yang hanya merugikan," tutup Tri.