Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI, Prof Tjandra Yoga Aditama (depan) dalam acara Dies Natalis sekaligus wisuda mahasiswa program sarjana dan pascasarjana Universitas YARSI, pada Sabtu, 27/4. (Foto: Ist)
Jakarta, INDONEWS.ID - Universitas YARSI berdiri pada tahun 1967, sementara Pasca Sarjananya baru mulai dibuka pada tahun 2017. Jadi baru berumur 7 tahun.
Pada 27 April 2024, Universitas YARSI merayakan wisuda, dalam rangka Dies Natalis ke-57 universitas tersebut.
“Di awal pembukaannya Sekolah Pasca Sarjana menerima 12 mahasiswa baru, dan ketika itu baru membuka satu program Magister, yaitu Magister Kenotariatan,” ujar Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI, Prof Tjandra Yoga Aditama di Jakarta, Sabtu (27/4).
Penerimaan Mahasiswa Baru Sekolah Pasca Sarjana (SPS) terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun ajaran 2020-2021 universitas tersebut menerima 29 mahasiswa baru. Lalu di tahun 2021-2022 menjadi 78 mahasiswa baru, tahun 2022-2023 merima 117 mahasiswa baru dan pada tahun ajaran 2023-2024 diterima 203 mahasiswa baru.
“Program Studi Sekolah Pasca Sarjana juga terus bertambah, dari satu di awal pembukaannya menjadi lima di 2024, yaitu Prodi Magister Kenotariatan, Prodi Magister Sains Biomedis, Prodi Magister Manajemen, Prodi Magister Administrasi Rumah Sakit dan Prodi Doktor Sains Biomedik,” katanya.
Prof Tjandra mengakan, beberapa program studi baru lain juga akan dibuka dalam waktu mendatang ini, antara lain yang sedang berproses sekarang ini adalah Magister Akuntansi.
Baca juga : Karya Sastra Puisi Indonesia dan Kazakhstan
Dalam rangka ulang tahun ke-57 Universitas YARSI akan dilakukan 57 kegiatan. Pada 30 April 2024 tiga hari lagi, akan diselenggarakan Pertemuan Internasional bidang Kenotariatan. Menyusul bulan depan pada 13 dan 14 Mei 2024 akan diselenggarakan Pertemuan Internasional bidang Sains Biomedik.
“Pada Wisuda 27 April 2024 ini diluluskan 406 Sarjana dan Pascasarjana. Selamat untuk para lulusan baru, selamat mengamalkan ilmu bagi bangsa, semoga sukses,” pungkasnya. ***